Sukses

Persib Tunggu Surat dari PSSI Terkait Sanksi Bojan dan Hariono

Kabar menyebut dua penggawa Persib, Bojan dan Hariono terkena sanksi dari Komdis PSSI.

Liputan6.com, Bandung - Dua pemain Persib Bandung, Hariono dan Bojan Malisic dikabarkan terkena sanksi dari Komisi Disiplin PSSI saat laga kontra Persela Lamongan dalam lanjutan GO-Jek Liga 1 2018 bersama BukaLapak, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, 16 Juli 2018.

Isu tersebut santer beredar di media sosial. Hariono mendapatkan sanksi berupa larangan bermain untuk dua laga serta denda Rp 10 juta, karena aksi sikutannya kepada gelandang Persela Lamongan, Diego Assis.

Hal serupa menimpa Bojan Malisic. Bek asal Serbia itu dianggap melakukan aksi tidak terpuji dengan menginjak pemain Persela sehingga dijatuhi hukuman larangan bermain pada dua laga dan denda Rp 20 juta.

Sekretaris tim Persib Bandung, Yudiana, mengaku tidak bisa memberikan komentar soal isu sanksi tersebut. Sikap yang akan dilakukan manajemen Persib Bandung masih menunggu, karena belum mendapatkan surat resmi dari Komdis PSSI.

Jika sanksi tersebut benar dijatuhkan, beberapa kemungkinan bisa ditempuh termasuk peluang untuk melakukan banding. "Belum, belum tahu. Sampai saat ini belum ada surat yang diterima."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belum Bersikap

"Kita dari Persib belum ada (sikap) sebelum ada surat dari komdis (Komisi Disiplin PSSI)," kata Yudiana, Jumat (27/7/2018).

Yudiana mengatakan sampai saat ini Hariono maupun Bojan Malisic masih berstatus bisa dimainkan saat Persib bertandang ke markas PS Tira, Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (28/7/2018).

"Kalau kita lihat dari suratnya belum datang jadi belum ada sanksinya," papar dia.

3 dari 3 halaman

Persiapan Persib

Tentunya isu ini membuat persiapan Persib Bandung yang baru saja mengkudeta posisi pemuncak klasemen terganggu terlebih tim asuhan Roberto Carlos Mario Gomez menargetkan kemenangan menghadapi PS Tira.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.