Gara-Gara Mbappe, Pele Ingin Turun Gunung

Paul Pogba dan Kylian Mbappe. — Kylian Mbappe (kanan) (AP/Matthias Schrader)

Liputan6.com, Jakarta - Prestasi Kylian Mbappe di pentas Piala Dunia 2018 rupanya membuat legenda sepakbola Brasil, Pele gerah. Sang legenda bahkan turun gunung alias kembali bermain.

Mbappe mengantar Prancis meraih gelar juara dunia dengan turut mencetak satu gol ke gawang Kroasia dalam partai final di Luzhniki Stadium, Moscow, Minggu (15/7).

Gol ini membuat Mbappe menjadi remaja kedua yang mencetak gol di final Piala Dunia setelah Pele melakukannya pada edisi 1958 silam.

Sesaat setelah laga final usai, Pele lewat akun Twitter pribadinya menyambut Mbappe ke dalam daftar remaja pencetak gol di final Piala Dunia.

"Hanya remaja kedua yang mencetak gol di final Piala Dunia! Selamat datang di klub, Mbappe, senang akhirnya saya memiliki teman!" ujar Pele.

Namun Pele kemudian dengan bercanda menyatakan bahwa ia mungkin harus kembali bermain jika Mbappe terus-terusan memecahkan rekor miliknya.

"Jika Kylian terus-terusan menyamai rekor saya seperti ini, saya mungkin harus membersihkan debu di sepatu saya lagi," candanya.

2 dari 2 halaman

Pemain Muda Terbaik

Secara keseluruhan, Mbappe memang tampil brilian di Rusia. Pemain milik PSG itu mencetak empat gol bagi Prancis sepanjang turnamen. Semuanya merupakan gol penting.

Mbappe mencetak gol kemenangan Prancis saat menghadapi Peru di fase grup. Ia juga mencetak dua gol saat Prancis mengalahkan Argentina dengan skor 4-3 di babak 16 besar. Di partai final, ia kemudian mencetak satu gol yang membantu Prancis menang 4-2 atas Kroasia. Atas kontribusi besarnya itu, Mbappe terpilih sebagai pemain muda terbaik di turnamen ini.

Sumber: bola.net

Kylian Mbappe berhasil mencuri perhatian penonton Piala Dunia 2018. Umur yang masih muda, dan prestasi yang luar biasa membuatnya ramai jadi perbincangan.