Kisah Kiper Iran, Kabur dari Rumah dan Sukses Gagalkan Penalti Ronaldo

Jakarta Kiper timnas Iran, Alireza Beiranvand, merupakan satu dari sedikit orang yang bisa menggagalkan tendangan penalti Cristiano Ronaldo. Bahkan, Alireza adalah kiper pertama yang menyelamatkan eksekusi penalti Ronaldo di Piala Dunia.

Meski tersingkir dini, Iran menghadirkan kejutan pada Piala Dunia 2018. Mereka mampu menahan Portugal 1-1 dan hanya kalah tipis 0-1 dari Spanyol yang notabene punya materi lebih baik.

Penampilan Alireza di bawah mistar gawang Iran disebut-sebut sebagai penyebab utama mereka menghadirkan kejutan. Kiper berusia 25 tahun itu melakukan setidaknya delapan penyelamatan gemilang sepanjang Piala Dunia 2018.

Akan tetapi, siapa sangka Alireza hampir gagal menjadi pemain sepak bola. Ketika masih kecil, orang tua Alireza melarangnya bermain sepak bola.

Situasi tersebut membuat Alireza memutuskan untuk kabur dari rumah. Keputusan Alireza berakibat dia tidak punya rumah sehngga tidur di depan stadion tempatnya berlatih.

Keadaan Alireza membuat orang-orang mengiranya sebagai pengemis dan memberi uang. Padahal, saat itu dia bekerja serabutan di pabrik, tempat cuci mobil, dan pemulung.

"Saya tidur di depan tempat latihan klub dan saat bangun terdapat koin dari orang-orang. Mereka mengira saya gelandangan, kemudian saya merasakan sarapan enak untuk kali pertama sejak lama," ujar Alireza kepada Guardian.

Kerja keras Alireza Beiranvand membuahkan hasil dapat bermain di Piala Dunia 2018. Keberhasilan menggagalkan penalti Cristiano Ronaldo membuatnya diprediksi bakal diincar tim-tim dari Eropa.

Sumber: Guardian/Bola.com