Sukses

Suzuki Sempat Minati Jorge Lorenzo Sebelum Gaet Joan Mir

Suzuki mencoba untuk menggaet Jorge Lorenzo sebelum resmi menggaet Joan Mir.

Jakarta - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, menyatakan sempat berminat merekrut Jorge Lorenzo sebagai pengganti Andrea Iannone. Namun, mereka akhirnya menggaet Joan Mir.

Brivio mengatakan negosiasi dengan Mir tak seribet dengan pembalap lain. 

Brivio pun menyatakan pihaknya sudah mengincar Mir sejak lama. Mereka telah menjalani proses diskusi sejak uji coba pramusim, yang berarti tak lama usai rider Spanyol itu merebut gelar dunia Moto3 2017.

"Negosiasi dengan Joan tak berlangsung lama. Nyatanya, Joan sangat cepat ambil keputusan. Yang lama adalah bicara dengan banyak manajer rider lain, yang menanyakan situasi tim kami dan apakah kami tertarik pada rider mereka," ujar pria asal Italia ini.

Mir dan manajernya, Paco Sanchez, melanjutkan diskusi dengan Suzuki meski rider 20 tahun tersebut turun di Moto2 bersama Estrella Galicia 0,0 Marc VDS. Sejak awal, Mir mengaku lebih tertarik naik kelas ke MotoGP ketimbang jadi juara Moto2. 

"Dengan Joan, kami mulai bicara sejak uji coba pramusim dan kami punya target untuk bicara sampai tiga seri pertama saja. Jadi dari sudut pandang ini, memang lama, namun itu hanya sekadar bicara santai ketimbang negosiasi serius," lanjut Brivio.

Pada waktu yang sama saat mereka bernegosiasi dengan Mir, Suzuki juga dikabarkan tertarik menggaet Jorge Lorenzo. Brivio mengakuihal itu. Dia menyatakan pihaknya benar-benar tertarik pada Por Fuera.

"Opsi menggaet Jorge benar-benar nyata. Saat kami berpikir untuk melepas Andrea (Iannone), kami bertanya pada diri sendiri soal alternatif lain," kata Brivio. 

"Saya harus akui situasi ini cukup menarik, karena saya merasa adanya ketertarikan dari beberapa pembalap lain. Bisa dikatakan, kebanyakan rider top yang saat itu belum punya kontrak, justru menunjukkan ketertarikan pada Suzuki. Saya sangat senang mendengar hal ini," tambahnya.

Sumber: Bola.net

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.