Sukses

Agen Toure: Guardiola Rentan Disantet Dukun Afrika

Yaya Toure menganggap Pep Guardiola sebagai pelatih yang bersikap rasial.

Liputan6.com, Jakarta Agen Yaya Toure, Dimitry Seluk, angkat bicara soal cekcok kliennya dan pelatih Manchester City, Pep Guardiola. Menurutnya, sikap Guardiola telah memicu kebencian warga Afrika.  

Menukil tribalfootball, beberapa hari terakhir Yaya Toure memang terang-terangan menyerang Guardiola di depan media. Toure menuduh Guardiola sebagai pelatih rasis yang memandang sebelah mata pemain berdarah Afrika.

Toure menilai Guardiola adalah pelatih yang terus melakukan diskriminasi ras. Seluk menambahkan bahwa Guardiola tak akan pernah membawa Man City meraih gelar Eropa karena sikap buruknya tersebut.

"Jika Sheik Mansour dan presiden Khaldoon Al Mubarak berpikir Guardiola menyukai mereka, itu salah besar. Dia (Guardiola) datang untuk mendapatkan jutaan dari miliuner Arab," tegas Seluk.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belum Menjanjikan

Adapun Seluk menyoroti pencapaian Guardiola sejak menangani Man City yang menurutnya biasa saja. Bahkan Manuel Pellegrini pun dinilainya lebih baik daripada Guardiola.

"Apa yang Guardiola raih? Dalam dua tahun dia mendapatkan gelar juara yang sama dengan Roberto Mancini atau Pellegrini. Pellegrini mencapai semifinal Liga Champions, dan Guardiola? Masih belum."

"Man City sudah memperpanjang kontraknya untuk tiga tahun. Saya bertaruh Guardiola tidak akan menjuarai Liga Champions pada masa ini, tidak peduli banyaknya uang yang dia habiskan."

 

3 dari 3 halaman

Rentan Disantet

Seluk juga menilai sikap rasis yang ditampilkan Guardiola telah membuatnya kehilangan banyak dukungan publik Afrika. Yang mungkin akan beramai-ramai mengutuk Guardiola gagal di Liga Champions.

"Dia membuat seluruh warga Afrika melawan dia. Banyak fans Afrika yang meninggalkan Man City. Saya yakin banyak balian Afrika tidak akan membiarkan Guardiola juara Liga Champions di masa mendatang," sambungnya.

"Ini akan menjadi kutukan Afrika untuk Guardiola. Kehidupan yang akan menunjukkan saya benar atau tidak."

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.