Real Madrid Vs Liverpool: Kunci Panas di Lapangan

Jika dibilang siapa satu di antara gelandang yang paling ditakuti bek-bek pada musim ini, jawabannya tentu adalah Mohamed Salah. Pemain Mesir itu membuktikan, banderol 42 juta euro-nya saat hijrah dari AS Roma ke Liverpool tidaklah sia-sia.

Pada musim ini, Mohamed Salah tampil impresif dengan torehan total 44 gol di berbagai kompetisi. Ia pun mencetak rekor setelah menorehkan 32 gol di ajang Premier League.

Mohamed Salah in his debut season for Liverpool:⚽️ 44 goals🔴 51 gamesWill he add to his tally against Madrid in the #UCLfinal? pic.twitter.com/geWzDGVo77

— #UCLfinal (@ChampionsLeague) May 13, 2018

Mohamed Salah tentunya wajib mempertahankan performa tersebut untuk memberi tekanan besar kepada Marcelo, satu di antara bek terbaik dunia. Terkadang, Marcelo juga mampu membantu serangan dari sisi sayap.

Performa Mohamed Salah membuat sinar Roberto Firmino meredup. Padahal, penampilan bomber Brasil tersebut sangat baik di ajang Liga Champions.

Bahkan, menurut Opta, Roberto Firmino merupakan pemain yang paling sering menyerang. Ia juga cukup rajin memberikan assist--total 17 dari 27 gol di berbagai kompetisi musim ini.

🇧🇷 Roberto Firmino in his first ever #UCL campaign = 🔥🔥🔥👕 GAMES 12⚽️ GOALS 10👟 ASSISTS 8#UCLfinal pic.twitter.com/5JDX34g1gJ

— #UCLfinal (@ChampionsLeague) May 15, 2018

Sementara itu, Roberto Firmino akan menghadapi tantangan besar saat bertemu Sergio Ramos di barisan belakang El Real. Apalagi, Ramos dikenal sebagai bek tangguh yang tidak kenal kompromi.

Toni Kroos merupakan pemain kunci di balik permainan Real Madrid dalam beberapa musim terakhir. Gelandang Jerman itu cukup baik menjaga keseimbangan permainan skuat asuhan Zinedine Zidane.

Jadi, Liverpool mau tidak mau wajib fokus agar tidak memberi banyak ruang kepada Toni Kroos. Namun, Toni Kroos dalam beberapa pertandingan juga mampu keluar dari tekanan-tekanan lawan.

Good way to finish this season at the Bernabéu. We hope to be back on the 27th... pic.twitter.com/IqnggQ86qD

— Toni Kroos (@ToniKroos) May 12, 2018

Di lini tengah Liverpool juga terdapat sosok yang bisa dibilang memiliki kemiripan, yakni Jordan Henderson. Perbedaannya, Toni Kroos kiranya memiliki banyak pengalaman tampil di final laga-laga besar, termasuk final Piala Dunia 2014.

Cristiano Ronaldo vs Virgil van Dijk. Duel ini akan menjadi satu di antara fokus pertandingan yang bakal berlangsung seru. Cristiano Ronaldo kenal sebagai bomber paling berbahaya di dunia, sedangkan Virgil van Dijk memiliki kemampuan bertahan yang sangat baik di lini belakang The Reds.

Bahkan, Liverpool rela menunggu demi mendapatkan tanda tangan Van Dijk yang baru bergabung ke Anfield pada bursa transfer januari lalu. Untungnya, penantian skuat asuhan Jurgen Klopp berbuah nyata lantaran Van Dijk memberikan kontribusi besar di lini pertahanan Liverpool.

Meski begitu, menjaga Cristiano Ronaldo tentu tidak akan menjadi tugas mudah bagi Van Dijk. Apalagi, seperti biasa, Cristiano Ronaldo akan menjalani laga final dengan kepercayaan diri besar setelah menorehkan 44 gol dari total 43 pertandingan yang ia lakoni sepanjang musim ini. 

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini