Sukses

Final Liga Champions: Bek Real Madrid Siap Matikan Salah

Bek Real Madrid Marcelo akan menghentikan pergerakan bintang Liverpool Mohamed Salah di final Liga Champions.

Liputan6.com, Kiev - Cristiano Ronaldo dan Mohamed Salah akan menjadi pusat perhatian dalam laga Real Madrid kontra Liverpool pada final Liga Champions di Stadion NSK Olimpijs'kyj, Kiev, Sabtu (26/5/2018) malam atau Minggu (27/5/2018) dini hari WIB.

Ronaldo merupakan top scorer Liga Champions dengan 15 gol hingga Real Madrid lolos ke final. Sedangkan Salah tertinggal 5 gol di belakang Ronaldo.

Salah mencuri perhatian di musim debutnya bersama Liverpool. Sejumlah rekor dan penghargaan diraih pemain Timnas Mesir itu. Ia pun disebut-sebut bakal jadi pesaing Ronaldo dalam penghargaan Ballon d'Or 2018.

Namun, duel sebenarnya pada laga nanti adalah antara Salah dan Marcelo. Beroperasi di sayap kanan, Salah dipastikan akan mendapat pengawalan ketat dari Marcelo yang merupakan bek kiri Real Madrid.

Marcelo pun siap mematikan pergerakan Salah. "Saya tahu persis apa yang harus saya lakukan. Dan saya tahu apa yang harus saya lakukan untuk membantu tim saya," kata Marcelo seperti dilansir Marca.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bukan Satu Orang

Namun, Marcelo menegaskan bahwa Real Madrid tidak hanya fokus kepada satu pemain pada laga nanti. "Liverpool adalah tim yang luar biasa dan memiliki musim hebat. Kami harus memikirkan seluruh tim, bukan hanya satu atau dua pemain, begitulah cara Anda memenangkan pertandingan," ucap Ramos.

Bek asal Brasil itu mengakui tak mudah bagi Madrid untuk kembali lolos ke final. Tapi, kemenangan atas Paris Saint-Germain, Juventus, dan Bayern Munchen membuat Los Blancos dinilai layak melangkah ke partai puncak.

"Ini adalah kesempatan bagus untuk bermain di final, dan kami di sini, seperti juga Liverpool yang juga layak mendapatkannya," tegas Marcelo.

3 dari 3 halaman

Jurgen Klopp

Dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu, Manajer Liverpool Jurgen Klopp menyatakan Marcelo hebat dalam menyerang. Namun, bek 30 tahun itu dinilai tak bisa bertahan dengan baik.

"Saya belum mendengar dia mengatakannya, tapi saya mendengar kabar tersebut. Di final seperti ini banyak orang ingin berbicara mengenai sesuatu yang tak terlalu benar. Itu opini mereka," ujar Marcelo.

"Saya senang dengan kinerja saya dan rekan setim dan pelatih saya juga senang dengan cara saya bermain. Saya melakukan pekerjaan dengan kesederhanaan dan kerendahan hati, dan tak perlu membuktikan apa pun ke siapa pun," tegasnya.

 

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.