Sukses

Timnas Indonesia U-23 Berencana Lakoni 6 Uji Tanding Sebelum Asian Games 2018

Timnas Indonesi U-23 mencari lawan uji tanding.

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 mendapat evaluasi tajam setelah gagal di Anniversary Cup. Skuat berjuluk Garuda Muda itu berencana untuk melakoni banyak partai uji tanding sebelum berpartisipasi di Asian Games 2018. 

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono mengaku bakal berkomunikasi dengan pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla Aspas, terkait jadwal uji coba dalam tiga bulan ke depan. Rencananya, Garuda Muda bakal menggelar enam partai persahabatan.

"Ya, PSSI memprogramkan 4-6 uji tanding menjelang Asian Games. Tentu kita masih mendiskusikan dengan coach Luis Milla tentang bobot pertandingan yang diinginkan," ujar pria yang karib dipanggil Jokdri tersebut.

Jokdri menambahkan, lawan yang diajak beruji tanding berasal dari Asia. Ini dilakukan supaya Timnas Indonesia U-23 dapat beradaptasi dengan negara peserta Asian Games.

"Untuk mencari kualitas lawan yang diinginkan, apakah kita akan main di Indonesia atau luar negeri, yang pasti uji tanding dengan negara Asia," kata Jokdri.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Anniversary Cup

Timnas Indonesia U-23 hanya bercokol di peringkat ketiga dari empat negara yang bermain di Anniversary Cup. Dari tiga pertandingan, Armada Luis Milla dua kali meraih hasil imbang dan sekali menelan kekalahan.

Mereka kalah 0-1 dari Bahrain, namun mampu menahan imbang Korea Utara dan Uzbekistan dengan skor 0-0. Jokdri memaparkan, ketiga negara tersebut bakal menjadi bayangan lawan Garuda Muda di Asian Games.

"Tiga tim kita undang untuk merefleksikan sebaran kekuatan di Asia. Oleh karena itu, kita harus bersyukur turnamen kemarin," imbuh Jokdri.

3 dari 3 halaman

PR untuk PSSI

Tiga bulan jelang Asian Games, PSSI mengaku masih memiliki pekerjaan rumah untuk memperbaiki kualitas Timnas Indonesia U-23. "Oleh karenanya, ini pekerjaan besar bagi PSSI maupun tim pelatih," tutur Jokdri.

"Untuk memanfaatkan waktu tersisa agar di Asian Games 2018 bisa menampilkan skuat terbaik yang kita miliki."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.