Sukses

Dari Seorang Pramusaji, Kekasih Ronaldo Melangkah Jadi Model

Sejak menjalin hubungan lebih intim dengan Ronaldo, Georgina seperti tertimpa durian runtuh.

Liputan6.com, Madrid - Tak ada yang mengenal Georgina Rodriguez sebelum berpacaran dengan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Georgina bukan figur spesial di negaranya, Spanyol.

Namanya mulai bersinar ketika menghadiri acara The Best FIFA Football Awards, awal 2017. Dia memperkenalkan dirinya sebagai kekasih Ronaldo.

Menurut media Inggris, The Sun, Georgina berasal dari kota di timur laut Spanyol, Jaca. Kota ini berjarak 450 km dari Madrid.

Georgina dikabarkan pernah bekerja sebagai pramusaji di kampung halamannya. Kemudian, dia juga sempat menjadi asisten rumah tangga di Bristol, Inggris.

Saat berkenalan dengan Ronaldo, sosok berusia 24 tahun ini merupakan seorang pegawai toko fashion ternama, Gucci, di daerah Madrid.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bakal Jadi Model

Sejak menjalin hubungan lebih intim dengan Ronaldo, Georgina seperti tertimpa durian runtuh. Dia kerap dihentikan fotografer di jalan-jalan kota Madrid untuk di jadikan model.

Georgina awalnya tidak tertarik hal itu. Namun, seperti dilansirDon Balon Rosa, Georgina akan mengawali kariernya sebagai model mulai Minggu (1/4/2018).

"Ketika tiba di Madrid, mereka (fotografer dan agen) menghentikan saya beberapa kali di jalan. Mereka menawarkan saya kartu nama untuk melangkah ke agensi mereka," katanya.

"Ada fotografer yang memberi tahu saya kalau mereka ingin melakukan pemotretan bersama saya. Jika mau, mereka tak perlu minta izin atau melakukan casting," ujar Georgina.

3 dari 3 halaman

Butuh Pekerjaan

Lebih lanjut, Georgina mengatakan, dia membutuhkan pekerjaan sebagai model karena bayaran yang menggiurkan. Dia juga mengaku, sebelum berpacaran dengan Ronaldo, dirinya malu menjadi model.

"Saya perlu pekerjaan itu untuk bertahan hidup. Ketika masih kecil, saya tidak terlalu cantik dan tidak pernah terobsesi menjadi yang tercantik di kelas," ucapnya.

"Namun menginjak SMA, banyak yang bilang kalau tubuh saya indah. Kemudian saya pikir, menjadi model tidak terlalu buruk," ujar Georgina mengakhiri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.