Sukses

Penyerang Dortmund Jadi Korban Rasisme di Liga Europa

Michy Batshuayi diteriaki suporter Atalanta dengan ejekan monyet di Liga Europa.

 

Bergamo - Laga Liga Europa antara tuan rumah Atalanta Bergamo lawan Borussia Dortmund, Kamis (22/2/2018) dinodai dengan aksi tidak sportif suporter Atalanta. Di laga yang digelar di Stadion Atleti Azzurri d'Italia itu, mereka melakukan tindakan rasisme kepada salah seorang pemain Dortmund.

Adalah Michy Batshuayi yang diteriaki suporter Atalanta dengan ejekan monyet. Ketika itu pertandingan sedang berlangsung dengan skor 1-1 dan membuat Atalanta dalam situasi genting.

Fans Atalanta lantas meluapkan kekesalan terhadap Batshuayi. Dortmund kemudian dipastikan melaju ke babak 16 besar Liga Europa 2017-2018 dengan agregat 4-3.

Michy Batshuayi kecewa dengan masih adanya aksi-aksi tidak sportif berbentuk rasisme dalam sepak bola. Tak ingin ambil pusing, pemain asal Belgia itu membalas tindakan suporter Atalanta dengan kicauan bernada sindiran.

"Sekarang tahun 2018 dan masih terdengar suara-suara monyet bernada rasialis dari tribune. Saya berharap semoga kali senang bisa menyaksikan pertandingan Liga Europa melalui televisi, sementara kami lolos ke babak selanjutnya," kicau Batshuayi diiringi dengan tagar 'katakan tidak pada rasisme' dan 'tontonlah film Black Panther'.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kecaman Presiden Atalanta

Presiden Atalanta, Antonio Percassi, mengaku dirinya sama sekali tidak mendengar adanya teriakan rasialis yang dilakukan kelompok suporter klubnya. Secara khusus, Percassi mengecam tindakan tersebut dan meminta maaf kepada Michy Batshuayi.

"Kalau boleh jujur, saya tidak mendengarnya. Jika memang mereka melakukannya, saya sangat sedih dan benar-benar meminta maaf kepada Michy Batshuayi. Hal ini seharusnya tidak pernah terjadi," tegas Percassi.

 

3 dari 3 halaman

Daftar Panjang

Tindakan rasialis yang dilakukan kelompok suporter Atalanta terhadap Michy Batshuayi menambah daftar panjang dosa klub tersebut. Pada 2014, klub berjuluk La Dea itu didenda 32 ribu poundsterling (Rp 610 juta) setelah melemparkan pisang ke satu di antara pemain AC Milan dalam laga Serie A.

Belum pasti, hukuman apa yang akan diterima Atalanta kali ini. Namun, yang jelas, UEFA akan mengambil tindakan tegas, karena mereka memang tak mentolerir tindakan rasisme.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.