Sukses

Persija Usung Target Juara Piala Presiden 2018

Persija menunggu lawan di final Piala Presiden, antara Sriwijaya FC atau Bali United.

Liputan6.com, Jakarta - Konsentrasi Persija Jakarta terbelah. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu harus mengarungi dua pertandingan dalam waktu berdekatan.

Pertama, armada Stefano Cugurra Teco bakal bermain di partai perdana Piala AFC 2018 melawan Johor Darul Ta’zim (JDT) di Malaysia, Rabu (14/2/2018). Selang dua tiga hari kemudian, atau Sabtu (17/2/2018) Macan Kemayoran kembali bertanding.

Kali ini, Ismed Sofyan dan kawan-kawan tinggal selangkah lagi membawa pulang gelar Piala Presiden 2018. Persija bakal meladeni Bali United atau Sriwijaya FC.

Untuk Piala Presiden, target Macan Kemayoran tidak dapat ditawar. Direktur Utama Persija, Gede Widiade secara gamblang, ingin timnya keluar sebagai pemenang turnamen sepak bola paling bergengsi di Indonesia ini.

“Target kita, juara Piala Presiden,” tegas Gede.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pesan untuk Jakmania

Gede mengeluarkan imbauan untuk suporter Persija, Jakmania. Pengusaha asal Surabaya itu berharap Jakmania dapat menjaga SUGBK dengan baik.

Ini menjadi kali pertama Persija bertanding di SUGBK sejak satu setengah tahun lalu. Terakhir Macan Kemayoran bermain di stadion paling megah di Indonesia itu pada Juni 2016 dengan menghadapi Sriwijaya FC.

“Sekarang bukan musimnya bentrok. Bentrok itu di smackdown. Ini sepak bola, mari kita nikmati. Kita bersaudara, yang menang kalah itu biasa,” ujar Gede.

3 dari 3 halaman

Dukungan Sportif

Gede juga ingin Jakmania untuk mendukung Persija secara santun, yakni dengan cara tidak merusak SUGBK yang akan digunakan untuk Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

“Secara nyata, masing-masing klub mengimbau kepada suporternya. Saya berharap, waktunya Jakmania untuk mendukung secara sportif apapun hasil yang diraih Persija,” tutup Gede.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.