Sukses

Usai Lawan Myanmar, Luis Milla Nasihati Wonderkid Persib Bandung

Febri bersinar saat membela PON Jawa Barat dan Persib Bandung.

Liputan6.com, Bogor - Wonderkid Persib Bandung, Febri Hariyadi menjadi salah satu pemain timnas Indonesia yang mencuri perhatian kala menghadapi Myanmar pada laga uji coba di Stadion Pakansar. Dia tampil memukau sepanjang laga.

Di laga itu, Febri Hariyadi dipercaya pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, untuk tampil sebagai starter. Berulang kali ia memperlihatkan kualitas individunya lewat kelincahan dan kecepatannya di sisi kiri pertahanan Myanmar. 

Para pemain belakang Myanmar pun dibuat kerepotan akibat aksi individu pemain berusia 21 tahun itu. Sayang, performa ciamik Febri tak dilengkapi dengan kemenangan timnas Indonesia. Mereka harus menyerah 1-3 dari Myanmar.

"Pelatih memberikan nasihat agar kami bermain lebih kolektif. Untuk saya secara pribadi, ia ingin saya lebih baik lagi," ujar Febri kepada Liputan6.com di Hotel Yasmin, Kamis (23/3/2017).

Sejatinya, Febri Hariyadi adalah pemain yang sudah mencuri perhatian sejak membawa tim Jawa Barat meraih medali emas pada cabang sepak bola PON 2016. Sukses itu membuat pelatih Djadjang Nurdjaman memberikan kesempatan kepada Febri untuk menjadi pemain utama Persib Bandung.

Kepercayaan itu dibayar dengan aksi mengesankan sepanjang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Dari total 14 penampilan bersama Persib Bandung, Febri mengemas tiga gol dan dua assist.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pertahankan Karakter

Febri sendiri bertekad akan mempertahankan karakter permainannya seperti saat melawan Myanmar. Ia adalah tipe pemain yang berani berduel langsung dengan pemain lawan dengan kecepatannya.

"Sebenarnya itu karena ciri khas permainan saya. Itu juga tidak disuruh pelatih. Sebagai pemain, saya hanya ingin memberikan yang terbaik. Soal suka atau tidak suka, itu tergantung penilaian pelatih," papar Febri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini