Sukses

Chelsea Minta Maaf kepada Korban Pelecehan Seks

Pelecehan seks ini terjadi pada 1970 yang melibatkan mantan pencari bakat Chelsea, Eddie Heath.

Liputan6.com, London - Chelsea meminta maaf kepada korban pelecehan seks yang terjadi di dalam klub asal London tersebut. Pelecehan seks ini terjadi pada 1970 yang melibatkan mantan pencari bakat Chelsea, Eddie Heath, yang sudah meninggal dunia.

Kabar ini terkuak setelah mantan pemain The Blues (sebutan Chelsea), Gary Johnson mengatakan bahwa dirinya disuap manajemen Chelsea hingga 50 ribu pounds agar tidak berbicara ke publik mengenai skandal seks tersebut. Johnson mengaku tersiksa dengan insiden tersebut.

"Saya malu, masa kecil saya telah diambil. Saya menghabiskan masa remaja dengan kekacauan dan itu karena saya berada di sana," dikutip dari Mirror.

Menindak lanjuti pernyataan Johnson, manajemen Chelsea berjanji bakal menyelidiki kejadian kelam 46 tahun lalu. Namun pihak The Blues menyayangkan sikap Johnson yang tidak mau melapor kepada FA dan opertator Liga Inggris saat insiden tersebut terjadi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pernyataan Resmi Chelsea

"Kami berkomitmen penuh untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan semua anak dan pemain muda yang berada dalam perawatan Chelsea. Kesejahteraan mereka sangat penting bagi kami. Chelsea sangat menghormati keberanian orang yang sudah berbicara pelecehan ini, termasuk mantan pemain kami, Gary Johnson," ujar manajemen The Blues, dikutip dari Sports Mole.

"Kami sangat sadar ada beban berat yang mereka (korban) alami atas peristiwa ini karena sudah berlangsung lama. Ini merupakan tantangan bagi kami dan semua orang untuk mengungkap kebenarannya. Sebagai klub, kami benar-benar bertekad untuk melakukan hal yang benar. Kami mendukung mereka dan investigasi sedang dilakukan."

"Kami bekerja sama dengan Liga Inggris, FA, dan pihak kepolisian untuk membantu semua korban. Hal ini membuat penderitaan yang jelas untuk Gary Johnson. Kami ingin meminta maaf sebesar-besarnya atas yang terjadi pada 1970-an," bunyi pernyataan resmi Chelsea.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini