Sukses

Ada Perbedaan Ketika Juventus Hadapi Lazio di Coppa Italia

Juventus menantang Lazio di Stadion Olimpico, Roma pada babak final Coppa Italia, dini hari nanti.

Liputan6.com, Roma - Juventus tengah berusaha merengkuh trofi keduanya pada musim ini. Kamis (21/5/2015) dini hari WIB, Si Nyonya Tua --sebutan Juventus-- menantang Lazio di Stadion Olimpico, Roma pada babak final Coppa Italia.

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menyebut pertandingan melawan Lazio berbeda dari biasanya. Selain Lazio akan tampil di depan publiknya sendiri, Allegri mengatakan ada hal lain yang membuat perbedaan di partai final Coppa Italia.

http://cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/855649/original/015299100_1429389509-2015-04-18T195903Z_1916546039_GF10000064561_RTRMADP_3_SOCCER-ITALY.JPG

"Jelas pertandingan ini sangat berbeda dengan laga kami (Juventus dan Lazio) di Serie A. Ini adalah partai tunggal dan memperebutkan sebuah piala," tutur pria berusia 47 tahun tersebut, seperti dilansir dari Soccerway.

"Coppa Italia adalah target kedua kami musim ini. Pertandingan melawan Lazio bakal berjalan sulit, tapi kami harus mencoba meraih kemenangan," Allegri menyambung.

Bersambung ke halaman selanjutnya --->

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2

Allegri juga mengatakan, memenangkan Coppa Italia adalah harga mati untuk Carlos Tevez dan kawan-kawan. Sebab, kemenangan bakal memuluskan mimpi Juventus menyamai rekor Inter Milan pada tahun 2010, yakni meraih treble.

"Memenangkan Coppa Italia akan berpengaruh dalam persiapan final Liga Champions di Berlin, 7 Juni 2015 dengan cara terbaik. Kami sudah tampil di partai final Liga Champions dan ingin membuktikan negara kami lebih baik," papar mantan pelatih AC Milan tersebut.

http://cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/856784/original/010336600_1429520487-Juve_Lazio_2_0.jpg

Dia menambahkan, Juventus tampaknya bakal kesulitan mempertahankan gelar Serie A musim depan. Allegri melihat banyak tim ingin menghentikan kejayaan Si Nyonya Tua.

"Juventus telah memenangkan empat gelar Serie A karena klub ini bekerja dengan baik. Menang lagi? Tentu tidak mudah, persaingan di Serie A tahun depan lebih berat," dia menutup.

Baca juga:

Statistik Yahud De Gea, Bintang MU yang Diincar Real Madrid

Meneliti Calon Lawan Manchester United di Liga Champions

Pamer Kemesraan dengan Pacar Baru, Irina Mengaku Diselingkuhi CR7

Mourinho Ledek Real Madrid dan Barcelona yang Kuasai La Liga

Jadwal Lengkap Pra Musim ISL 2015-16

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini