Sukses

Setelah PGN, Pertamina Bakal Akuisisi PTBA?

Untuk mewujudkan impiannya menjadi perusahaan energi kelas dunia, Pertamina dikabarkan bakal mengakuisisi PTBA.

Untuk mewujudkan impiannya menjadi perusahaan energi kelas dunia, Pertamina dikabarkan ingin merambah ke bisnis batubara dengan cara mencaplok PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Sebelumnya, Pertamina juga akan mengakuisisi saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).

Rencana itu terkuak dalam dokumen rencana kerja Pertamina periode 2012-2025 berjuluk "Pertamina 2025 The Asian Energy Champion 2025".

Perusahaan dikabarkan secara hati-hati akan membuka potensi nilai yang terkandung dalam kekayaan alam Indonesia dengan beberapa cara, seperti mengakuisisi PTBA.

Perusahaan ini memang memegang porsi signifikan dari berbagai sumber daya batu bara Indonesia yang belum dikembangkan dan dieksplorasi.

Kedua, menjadi pemimpin di Asia Tenggara dalam teknologi batubara menjadi gas (coal to gas) dan batubara cair (coal to liquids).

Namun, kabar ini ditepis manajemen Pertamina. Meski demikian, Pertamina mengakui sedang mengolah seluruh energi yang ada di Indonesia untuk menjadi perusahaan energi dunia.

Vice Presiden Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir mengatakan, Pertamina memiliki niat menjadi perusahaan energi dunia, yaitu dengan mengembangkan energi yang ada saat ini sejak 2012.

"Konteksnya itu kan Pertamina sejak 2012 berubah perusahaan energi tentunya semua hal terkait energi masuk hal jangka panjangnya," kata Ali saat berbincang dengan Liputan6.com.

Namun Ali menampik, jika untuk menjalankan niat tersebut Pertamina harus mengakuisisi perusahaan energi lainnya termasuk Bukit Asam.

"Tidak ada (akusisi PTBA), aku masih kofirmasi, tapi tidak ada spesifik akuisisi ini itu, makanya saya juga heran (atas kabar tersebut)" ungkapnya.

Menurut Ali, saat ini sudah ada beberapa rencana Pertamina tersebut yang terealisasi, yaitu dengan mengembangkan sumber energi untuk pembangkit listrik yang berasal dari Energi Baru Terbarukan (EBT).

"Pertamina jangka panjang masuk di listrik kemudian itu sudah kami langsungkan listrik dari sampah, masuk solar sel, energi angin, biofuel, semua kesempatan terkait enegi masuk jangka panjangan tapi bukan berati mengakuisisi perusahaan enegi," pungkasnya.

Ambisi Pertamina untuk menjadi perusahaan energi dunia ini memang telah menarik perhatian. Sebelumnya perseroan berencana mengakuisisi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) untuk mendukung kinerja perseroan ke depan.

Pengamat Energi Kurtubi menilai kurang tepat perusahaan minyak nasional melakukan akuisisi terhadap perusahaan batubara yang notabene juga milik negara.

"Kalau memang nantinya tetap mau melakukan akuisisi, ini akan merusak sistem dan memperparah pelanggaran terhadap konstitusi dan merusak tata kelola batubara di negeri ini secara benar," jelas dia.

Justru menurut Kurtubi, pemerintah kedepannya harus mengarahkan agar Indonesia memiliki perusahaan negara di bidang batubara yang mengelola batubara nasional dapat maksimal.

"Apakah itu nanti Bukit Asam atau yang lainnya. Yang jelas negara harus punya perusahaan negara di bidang batu bara dan bukan justru diakuisisi oleh Pertamina," tutur dia. (Pew/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini