Sukses

Pertumbuhan Bank Syariah RI Salip Malaysia

Bank Indonesia (BI) mengklaim pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia lebih cepat dibandingkan negara lain, khususnya Malaysia. Perbankan syariah Indonesia bertumbuh hingga 40% dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.

"Rata-rata pertumbuhannya (perbankan syariah) selama 5 tahun terakhir ini ada di kisaran 38%-40% jauh lebih tinggi dibanding negara umum," ujar Gubernur BI, Agus Martowardojo di sela-sela Pencanangan Gerakan Ekonomi Syariah (Gres) di Monas, Jakarta, Minggu (17/11/2013).

Pihaknya, kata dia, akan memperkuat pengembangan perbankan syariah dari sisi sistem, regulasi, instrumen dan sumber daya manusia (SDM). Ini yang akan menjadi prioritas utama untuk mendukung pergerakan perbankan syariah di tanah air.

"Dengan agenda ini, kami berharap size perbankan syariah bisa mencapai 15%-20% ke depan. Sebab saat ini perbankan syariah baru mencapai 5% daripada perbankan nasional," tuturnya.

Dengan kondisi tersebut, Agus mengatakan, perkembangan perbankan maupun ekonomi syariah di Indonesia sangat mengangumkan.

"Perkembangannya (perbankan syariah) di Indonesia lebih cepat karena pada saat ini basis Indonesia masih belum begitu besar sehingga pertumbuhan bisa mencapai 40% per tahun ini cukup menganggumkan," papar dia.

Di sisi lain, Agus bilang, pengelolaan dana haji juga telah menggunakan prinsip-prinsip ekonomi syariah.

"Sistem pengelolaan dana haji yang sudah menggunakan prinsip-prinsip ekonomi syariah sangat baik sekali karena menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung ekonomi syariah," ujar dia. (Fik/Igw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.