Sukses

Orang RI Lebih Tertarik Jadi Politisi Ketimbang Insinyur

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku orang Indonesia saat ini lebih tertarik menjadi politisi ketimbang insinyur.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku orang Indonesia saat ini lebih tertarik menjadi politisi ketimbang insinyur (engineering). Pergeseran ini disebabkan karena para insinyur Indonesia tak memiliki wadah untuk mengembangkan kompetensinya.

"Minat orang Indonesia untuk menjadi engineer sudah menurun, karena tidak ada hilirisasi alias mati. Lebih banyak yang mau jadi politisi," ucapnya saat ditemui di acara Danareksa Macro Forum di Jakarta, Selasa (11/9/2013).

Menurut dia, kondisi ini disebabkan karena Indonesia selama ini mengekspor bahan mentah (mineral) tanpa diolah sendiri di dalam negeri, sehingga saat harga komoditas jatuh, kegiatan ekspor terkena dampak tersebut.

"Padahal kalau bisa diolah sendiri akan memberikan dampak positif bagi harga komoditas dan penciptaan labour skill. Dengan begitu engineer kita bisa mengembangkan ekspor melalui sumber daya alam kita yang sangat besar," terangnya.

Karena itu, Hatta menghimbau supaya serius dalam menjalankan kebijakan hilirisasi di industri pertambangan, salah satunya dengan penghentian  ekspor bahan mentah dan membangun smelter.

"Walaupun ekspor mineral dicabut demi pemulihan ekonomi Indonesia, namun pembangunan smelter harus tetap berjalan di 2014. Nanti kalau ekonomi sudah membaik, penghentian ekspor bahan mentah dilanjutkan lagi," papar dia. (Fik/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini