PT Timah Ekspansi ke Myanmar

PT Timah Tbk (TINS) terus menggenjot ekspansi bisnis di dalam maupun luar negeri. Terbaru, perusahaan segera melakukan ekspansi bisnis ke Myanmar dengan menggandeng salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di negara tersebut.

Direktur Utama TINS Sukrisno mengatakan, tujuan ekspansi bisnis agar produksi timah perusahaan terus naik. "Dari Myanmar sudah ada tim 8 orang, kami di sana sudah cari kantor, izin prinsip sudah kami dapatkan, tinggal pengurusan izin definitif saja," ujar Sukrisno di Jakarta, Senin (9/9/2013).

Menurut dia, dalam waktu 6 bulan kedepan, perseroan akan melakukan eksplorasi timah di negara tersebut. Sehingga pada 2014 mendatang, perseroan sudah bisa melakukan eksploitasi tambang timah.

Dia mengungkapkan langkah ekspansi bisnis perusahaan turut menyertakan perusahaan BUMN di negara tersebut. Hal ini sesuai kebijakan pemerintah Myanmar di sektor pertambangan.

Aturan terbaru di Myanmar, perusahaan asing yang akan melakukan eksplorasi tambang harus bekerja sama dengan perusahaan lokal.

"Kita akan eksplorasi dengan bekerjasama mitra yang ada di sana. Sehingga kita bisa mendapatkan persetujuan ekspansi tambang disana," tutupnya.

Sukrisno mengaku status perusahaan di Myanmar sebagai investor atas inisitaf sendiri atau bukan dorongan dari siapapun.

"Perlu kalian ketahui, kita kesana bukan penugasan, tapi kami jadi investor di sana. Jadi kami akan melakukan ekspansi bisnis yang sebaik mungkin di sana, sehingga hasil yang didapatkan lebih maksimal," kata Sukrisno.

(Dis/Nur)