Sukses

Bola Resmi Piala Dunia 2022 Qatar Diproduksi di Madiun, Erick Thohir Bangga

Menteri BUMN Erick Thohir mengaku bangga, bola resmi Piala Dunia 2022 yang diberi nama 'Al Rihla' itu diproduksi PT Global Way Indonesia (GWI) di Kabupaten Madiun

Liputan6.com, Jakarta Piala Dunia 2022 Qatar secara resmi digelar pada November 2022. Seluruh dunia saat ini ikut serta dalam ajang olahraga sepak bola dunia ini.  Apakah kalian tahu bahwa bola di Piala Dunia kali ini adalah buatan Indonesia, tepatnya Madiun, Jawa Timur.

Bola resmi Piala Dunia 2022 yang diberi nama 'Al Rihla' itu diproduksi PT Global Way Indonesia (GWI) di Kabupaten Madiun.

Menteri BUMN Erick Thohir, memposting di akun instagram pribadinya berfoto dengan Presiden FIFA, Giovanni Vincenzo Infantino seraya memegang bola asal madiun tersebut. 

Ia menulis bahwa bola yang diberi nama 'Al Rihla’ ini memiliki arti dan kebanggaan bagi Indonesia terutama, bagi teman-teman Madiun.

“Teman-teman Madiun harus bangga. Bola yang saya pegang itu adalah “Al-Rihla” yang berarti “perjalanan”. Bola resmi yang digunakan selama Piala Dunia Qatar 2022, diproduksi di Madiun, Jawa Timur” Tulisnya, Rabu (23/11/2022).

Erick Thohir juga menulis bahwa Indonesia memproduksi 50.000 bola untuk diekspor ke Amerika Serikat, Jerman, Uni Emirat Arab, Inggris dan Brazil hingga Piala Dunia yang digelar di Qatar. PT Global Way Indonesia (GWI) Kabupaten Madiun dipercayakan untuk memproduksi puluhan ribu bola tersebut.

“Sudah 50 ribu bola piala dunia yang diekspor ke lima negara. Ini membuktikan produk lokal kita sudah bisa mencapai kualitas dunia,” tulis Mantan Presiden Inter Milan tersebut.

Maka dalam gelaran Piala Dunia tahun 2022 bola resminya diproduksi di Indonesia, Erick thohir mengatakan kita harus bangga sebagai orang Indonesia.

“Bangga ya jadi orang Indonesia!,” tulisnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Gubernur Jawa TImur Juga Bangga

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membagikan momen ketika dirinya sedang melihat bola resmi Piala Dunia 2022 yang siap diekspor.

"Inilah bola yang akan digunakan pada kompetisi Piala Dunia 2022 di Qatar. Di ajang olahraga terakbar di planet itu, Indonesia punya peran penting di setiap pertandingan." tulis Khofifah dalam foto tersebut.

"Al Rihla si bola resmi Piala Dunia 2022 di Qatar adalah bola buatan Indonesia yang diproduksi di Madiun. Adidas mempercayakan Global Way Indonesia di Madidun untuk memproduksi bola yang bakalan ditendang oleh bintang-bintang sepak bola dunia," Khofifh menambahkan.

Lebih lanjut, Khofifah berharap di masa depan Indonesia bukan hanya mengirimkan bola Piala Dunia Qatar melainkan juga berpartisipasi lewat kehadiran tim nasional di ajang tersebut.

"Semoga di Piala Dunia selanjutnya, bukan cuma bola, Timnas Indonesia juga bisa ikut berlaga. Aamiin ya rabbal alamin," kata Khofifah.

 

3 dari 3 halaman

Mengenal Al-Rihla

Al Rihla merupakan sebutan untuk bola yang digunakan dalam Piala Dunia 2022. Nama 'Al Rihla' diambil dari bahasa Arab yang memiliki arti 'perjalanan'. Desain bolanya sendiri terinspirasi dari budaya, arsitektur, kapal ikonik, dan bendera Qatar, selaku tuan rumah Piala Dunia Qatar 2022.

Melansir dari situs FIFA, Senin (21/11/2022), bola ini sudah dikeluarkan Adidas sebagai bola resmi untuk Piala Dunia FIFA Qatar 2022. Al Rihla menjadi bola ke-14 yang telah diciptakan Adidas untuk pertandingan Piala Dunia.

Perusahaan merancangnya untuk mendukung kecepatan permainan puncak, membuat bola ini mampu bergerak lebih cepat dibandingkan bola mana pun dalam sejarah.

Bola ini dibuat secara ekslusif menggunakan tinta dan lem berbasis air, memberikan Al Rihla predikat sebagai bola Piala Dunia yang paling ramah lingkungan.

Al Rihla dirancang dari bagian dalam ke luar dengan menggunakan pengujian yang ketat di laboratorium perusahaan, melalui terowongan angin dan di lapangan oleh para pemain sepak bola.

Hasil pengujian ini menunjukkan tingkat akurasi dan keandalan tertinggi bola di lapangan permainan. Hal ini sebagian karena bentuk panel dan tekstur pemukaan bola yang baru.

Sejak muncul berbagai kritikan mengenai desain dan kualitas penampilan bola yang digunakan saat Piala Dunia, kini Bola Piala Dunia pun mulai didesain menggunakan kemajuan teknologi.

 

Reporter: Firda Makarimah

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.