Sukses

Luhut Ketemu Anak Usaha Tesla di AS, Bahas Teknologi Baru Mobil Listrik Bawah Tanah

Anak usaha Tesla yaitu Boring Company memiliki teknologi baru yang bisa mengakomodasi mobil listrik di bawah tanah. Sistemnya, seperti terowongan bawah tanah.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah bertemu dengan anak usaha Tesla di Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu. Pertemuan ini membahas lagi soal teknologi baru transportasi mobil listrik.

Juru Bicara Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi mengungkap, pertemuan itu dilakukan dengan The Boring Company, anak usaha dalam grup Tesla yang dimiliki Elon Musk. Kendati, Jodi tak mengungkap rincian pertemuan tersebut.

"Enggak ketemu dengan Tesla-nya ya kemarin. Kemarin Pak Luhut ketemu dengan Boring Company, salah satu anak perusahaannya di grup Tesla," ujar dia saat ditemui di Hotel Dharmawangsa, Jumat (7/10/2022).

Boring Company memiliki teknologi baru yang bisa mengakomodasi mobil listrik di bawah tanah. Sistemnya, seperti terowongan bawah tanah.

Jaringan loop yang dibangun Boring company pada dasarnya merupakan jalan tol di bawah tanah dengan menggunakan mobil listrik. The Boring company memiliki alat bor dengan teknologi yang lebih canggih dibandingkan dengan yang lain, yang memungkinkan pengeboran dan pembuatan terowongan dilakukan lebih cepat dan lebih aman.

"Saat ini mobil listrik masih menggunakan pengemudi, tetapi ke depan akan tanpa pengemudi. Dibandingkan dengan transportasi lain, sistem loop ini lebih cepat dan biayanya lebih murah," ujarnya.

Kendati demikian, Jodi belum buka suara apakah teknologi serupa bakal diterapkan di dalam negeri. "Masih exploring (penjajakan) aja," katanya singkat.

Untuk diketahui, Menko Luhut memang berkunjung ke Amerika Serikat. Kunjungan itu dilakukan pada pekan akhir September 2022 lalu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kunjungan Luhut ke Amerika Serikat

Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membuka perdagangan Bursa Saham Amerika Serikat di New York Stock Exchange (NYSE) pada Rabu waktu setempat. Ia pun berbagi pengalaman di Wall Street tersebut.

Dikutip dari unggahan Instagram @luhut.pandjaitan, (Kamis (22/9/2022), Menko Luhut menekan bel NYSE bersama Dubes RI untuk AS Rosan Roeslani dan Komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Sjahrir. Hadir juga beberapa pejabat lainnya.

"Kemarin adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi saya di sela-sela kunjungan kerja ke Amerika Serikat selama beberapa hari. Untuk pertama kali saya berkesempatan menekan bel New York Stock Exchange (NYSE) tepat pada pukul 09.30 waktu New York, bersama Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat dan para delegasi," tulis Luhut seperti dikutip dari Antara.

 

3 dari 3 halaman

Dilakukan Luhut

Menurutnya, biasanya mereka yang berdiri di atas podium penekanan bel adalah sosok eksekutif perusahaan atau bahkan selebriti ternama dunia.

"Tapi kali ini kesempatan itu diberikan kepada seorang mantan prajurit lulusan lembah Tidar yang mendapatkan kehormatan luar biasa," ujarnya.

Penekanan bel tersebut menandai dimulainya transaksi stock market dunia yang nilainya kira-kira mencapai USD 20 miliar dalam setiap hari perdagangan. Penekanan bel tersebut juga disaksikan setidaknya 170 juta pasang mata di seluruh dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.