Sukses

Coba Terapkan Rutinitas Pagi Hari Ini Biar Termotivasi Bekerja Sepanjang Hari

Saat bersiap-siap untuk bekerja, Brown memastikan bahwa dia mempraktikkan afirmasi positif.

Liputan6.com, Jakarta Pekerjaan yang dinilai perlu membuat orang lain merasa termotivasi terkadang terasa lebih berat. Sebab, perlu memotivasi diri sendiri dulu baru akhirnya bisa memberikan energi positif bagi orang lain.

Seperti pekerjaan yang dilakukan Karamo Brown sebagai “pakar budaya” di “Queer Eye” Netflix. Tugasnya mengharuskan dia untuk menggunakan keahliannya sebagai psikoterapis berlisensi dan pekerja sosial untuk membantu orang mengatur dunia dengan lebih baik.

Akan tetapi, sebelum menerapkannya ke orang lain, Brown memastikan bahwa dia menuangkan ke dalam dirinya sendiri.

Untuk membantu orang lain menjadi positif dan produktif, Brown membagikan langkah-langkah yang dia ambil untuk tetap termotivasi di pagi hari dan sepanjang hari.

Saat bersiap-siap untuk bekerja, Brown memastikan bahwa dia mempraktikkan afirmasi positif.

“Begitu saya sampai di kamar mandi, setiap pagi, saya melakukan sesuatu yang saya suka dan saya fokus pada itu sepanjang hari,” katanya seperti dilansir CNBC, Rabu (28/9/2022).

Dia menambahkan, “Cara ini membantu selama saat-saat ketika saya merasa sedih atau saya merasa tidak nyaman.”

Brown mengatakan bahwa tekanan dan standar sosial menyebabkan orang ”merendahkan diri sendiri sebelum dunia mendapat kesempatan untuk melakukannya”.

Misalnya, Brown memberikan contoh, “Kamu masuk ke kamar mandi dan mulai melihat rambut kami, lalu mengatakan hal-hal seperti ’rambut saya tidak bagus. Ketika melihat pakaian dan berkata ‘ini tidak pas, lihat tubuhku’, dan kamu merendahkan diri. Jadi saya tidak melakukan itu lagi.”

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cara Lainnya

Selain cara itu, Brown juga melakukan cara lain yaitu berusaha untuk tidak mengangkat telepon di pagi hari.

“Saya benar-benar bangun dan membiarkan diri saya sendiri, yang tidak dilakukan banyak orang. Dan saya beri tahu Anda, kita harus melakukannya karena ketika Anda bangun dan membanjiri diri Anda dengan email dan pekerjaan, itu tidak baik untuk kesehatan mental Anda,” kata Brown.

Di samping itu, menurut sebuah studi dari International Data Corporation pun hampir 50 persen orang mengirim SMS dan email saat bersiap-siap untuk bekerja atau sekolah, sementara 40 persen menjelajahi situs web media sosial, seperti Facebook. Para ahli mengatakan ini bisa menjadi penyebab “utama” stres dan kecemasan sehingga membuat lebih sulit untuk fokus.

Karena itu, Brown menyarankan agar setiap orang meluangkan waktu di pagi hari untuk melakukan aktivitas yang mereka suka. Baginya, itu menari.

“Saya menemukan banyak momen untuk menari karena gerakan benar-benar memengaruhi kesehatan mental dan harga diri Anda. Saat ini saya memiliki lagu-lagu Beyonce yang berulang untuk membuat saya bergerak. Dan saya akan melakukannya sepanjang hari untuk menjaga diri saya tetap terjaga,” ujarnya.

Menurut Brown, menerapkan cinta diri dan kesehatan mental yang positif juga tidak hanya dilakukan di rumah. Dia juga mengadvokasi dirinya sendiri dalam hubungan luar dan berbicara ketika dia tidak merasa seperti dirinya yang terbaik atau ketika dia membutuhkan dorongan.

“Saya tidak takut untuk memberi tahu orang-orang bahwa saya membutuhkan mereka untuk mencintai saya sedikit lebih keras. Karena seringkali kita hanya berasumsi bahwa orang-orang dalam hidup kita mencintai kita,” jelas Brown.

Dia menambahkan, “Terkadang kita menunggu sampai seseorang di saat tergelapnya untuk mencintai mereka lebih keras. Kita harus memastikan bahwa kita mengangkat diri kita sendiri dan orang lain ketika hari tidak terlalu gelap.”

 

Reporter: Aprilia Wahyu Melati

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.