Sukses

Erick Thohir: Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar Asia Tenggara di 2030

Erick Thohir menginginkan BUMN sebagai leader dalam pembangunan ekonomi digital Indonesia di tengah ancaman krisis global.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir hari ini mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pembukaan pembukaan BUMN Startup Day 2022 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten.

Dai acara itu, Erick Thohir menginginkan BUMN sebagai leader dalam pembangunan ekonomi digital Indonesia di tengah ancaman krisis global.

"Presiden Jokowi menyampaikan, di tengah krisis global, kita justru melihat peluang bagi Indonesia. Tahun 2030, Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar se-Asia Tenggara," kata Erick Thohir, Senin (26/9/2022).

Untuk mencapai cita-cita tersebut, Erick Thohir memastikan kunci utamanya adalah digitalisasi. Maka dari itu, dirinnya meminta BUMN untuk segera membangun ekosistem digital yang terintegrasi.

Mantan Bos Inter Milan tersebut menambahkan, ajang Indonesia Digital Tribe Maret lalu, adalah contoh bagaimana potensi para talenta digital tak hanya berakhir dengan ide, juga dibantu venture capital BUMN dan Merah Putih Fund untuk pembiayaan startup.

"Lalu hari ini ada BUMN Startup Day untuk scaling up startup. Memastikan para startup bukan hanya mendapat pendanaan, tapi juga pendampingan," tegasnya.

"InsyaAllah sinergi yang dilakukan BUMN dengan startup bisa menjadi batu loncatan untuk Indonesia menggapai cita-cita 2030 nanti," pungkas Erick Thohir.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Erick Thohir: BUMN Sudah Investasi di 336 Startup, Ada yang Jadi Unicorn

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan, saat ini BUMN telah melakukan investasi berupa suntikan modal kepada 336 perusahaan rintisan atau startup lokal.

Hal ini menjawab permintaan Presiden Jokowi terkait pemberian modal kepada perusahaan rintisan atau startup lokal agar bisa bersaing di industri digital.

Bahkan, lanjut Erick, beberapa startup yang mendapat suntikan modal dari BUMN kini telah menyandang status Unicorn. Diketahui, Unicorn adalah istilah untuk perusahaan rintisan dengan nilai kapitalisasi lebih dari USD 1 miliar.

"Venture capiral yang ada di BUMN ini sudah berinvestasi kepada 336 start up. Yang memang kalau dilihat hari ini banyak juga yang sudah mulai menjadi Unicorn, Bapak (Jokowi)," kata Erick dalam acara pembukaan BUMN Startup Day 2022 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (26/9).

Menteri Erick menambahkan, Kementerian BUMN juga telah meluncurkan Merah Putih Fund yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada 17 Desember 2021 silam. Merah Putih Fund sendiri merupakan lembaga pelat merah yang difokuskan pada pembiayaan perusahaan rintisan atau startup lokal.

Erick menyampaikan, Merah Putih Fund sengaja dihadirkan untuk mengamankan market atau pasar Indonesia yang potensial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, bukan untuk pertumbuhan ekonomi negara lain.

"Tetapi dengan catatan foundernya orang Indonesia, perusahaannya harus beroperasi di Indonesia, bayar pajak di Indonesia, dan bisa tentunya diprioritaskan untuk go public di Indonesia," imbuhnya.

 

3 dari 3 halaman

Inovasi

Oleh karena itu, Kementerian BUMN terus berinovasi untuk menangkap peluang bisnis baru di tengah perkembangan ekonomi.

Selain itu, pihaknya juga terus melakukan sinergi dengan startup lokal untuk pengembangan kapasitas bisnis dari gempuran asing, yakni melalui program BUMN Startup Day 2022.

"BUMN Stratup Day ini tidak lain bagaimana kita coba mendorong para BUMN ini juga mulai dekat kepada para startup," tandas Erick Thohir.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.