Sukses

Pembangunan IKN Dipercepat, Sektor Properti Samarinda Bakal Kian Dilirik

Sebelum muncul IKN, Samarinda dan Balikpapan telah menjadi magnet bagi banyak perusahaan properti untuk menawarkan beragam produknya.

Liputan6.com, Jakarta Keputusan pemerintah memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) ke wilayah Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, dinilai bakal berdampak luas terhadap industri properti di kawasan tersebut.

Kota-kota besar yang sebelumnya menjadi sentra ekonomi di Kalimantan Timur seperti Samarinda dan Balikpapan akan semakin menemukan momentum pertumbuhannya dengan pembangunan IKN.

Pengamat Properti Panangian Simanungkalit memperkirakan, kebutuhan properti di wilayah yang berdekatan dengan IKN seperti Samarinda akan terus meningkat sejalan dengan pembangunan IKN. Masuknya investor dari berbagai negara ke IKN merupakan potensi ekonomi yang sangat menjanjikan.

“Properti di wilayah yang sudah mapan infrastrukturnya seperti Samarinda akan lebih menarik minat investor dan pekerja yang punya kepentingan di IKN. Membangun sebuah kota baru butuh waktu panjang, sehingga orang akan lebih memilih tinggal di kota yang sudah jadi,” ujar dia.

Menurutnya upaya pengembang membangun proyek-proyek baru di Samarinda merupakan langkah yang tepat.

Bertambahnya populasi dan banyak kepentingan lainnya yang akan mengikuti pembangunan IKN membutuhkan kawasan hunian dengan konsep dan tingkat kenyamanan yang lebih tinggi daripada sebelumnya.

“Pembangunan IKN akan menjadi booster untuk kawasan properti yang sudah dikembangkan di Samarinda dan Balikpapan. Kota-kota ini saya rasa akan jauh lebih maju dibandingkan IKN itu sendiri,” ujar dia.

Sebelum muncul IKN, Samarinda dan Balikpapan telah menjadi magnet bagi banyak perusahaan properti untuk menawarkan beragam produknya.

Contohnya Agung Podomoro Group yang kini sedang mempercepat pembangunan Bukit Mediterania Samarinda dan The Premiere Hills.

Dengan basis ekonomi sebagai daerah pertambangan seperti batubara, minyak dan gas bumi serta perkebunan, Kalimantan Timur merupakan pasar penting bagi perusahaan properti nasional.

“Samarinda itu seperti Singapura yang merupakan kota jasa di mana banyak perantau yang tinggal di sana. Justru nanti Samarinda bisa lebih hebat daripada IKN,” imbuh Panangian.

GM Marketing The Premiere Hills Yoga Gunawan mengatakan, Samarinda merupakan daerah yang strategis sebelum rencana pemindahan IKN.

Selain berada diantara dua kota Industri di Kalimantan Timur yaitu Balikpapan dan Bontang, wilayah Samarinda juga didukung dengan infrastruktur yang baik seperti keberadaan bandara APT Pranoto yang bisa diakses oleh pesawat berbadan lebar.

“Potensi ekonomi yang besar dan rencana pembangunan IKN menjadikan Samarinda sebagai salah satu kota penting di Indonesia. Kehadiran Agung Podomoro di Samarinda juga untuk mendukung percepatan pembangunan, khususnya untuk memenuhi kebutuhan properti dengan standar tinggi,” jelas Yoga.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Proyek Podomoro

Dia mengungkapkan, selama masa pandemi COVID-19, Agung Podomoro terus mempercepat pembangunan proyek propertinya di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di kawasan Samarinda.

Strategi tersebut mendapat respon positif dari konsumen sejalan dengan membaiknya perekonomian dan booming komoditas seperti batubara, CPO serta migas.

“Tingginya pemintaan masyarakat mendorong kami untuk memulai proyek baru yaitu The Premiere Hills. Produk ini merupakan mahakarya Agung Podomoro yang kami rekomendasikan sebagai kawasan hunian dan investasi properti terbaik di Samarinda,” ungkap Yoga.

The Premiere Hills terletak di pusat kota Samarinda dengan lokasi yang sangat strategis yakni di Jl. MT. Haryono yang dekat dengan pusat pemerintahan, pusat perbelanjaan, dan fasilitas umum lainnya seperti rumah sakit, sekolah, dan universitas.

“Kami menyiapkan hunian premium bernuansa resor dengan ruang terbuka hijau yang luas sehingga penghuni dapat menyatu selaras dengan alam. Sekitar 73% kawasan ini adalah area terbuka hijau dengan tropical forest untuk mendukung kualitas hidup yang lebih sehat,” jelas dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.