Sukses

Harga Emas Antam Hari Ini Dijual Lebih Murah Rp 1.000 per Gram

Cek di sini rincian harga emas Antam hari ini

Liputan6.com, Jakarta Harga emas Antam hari ini beli dan jual susut Rp 1.000 menjadi Rp 997 ribu per gram pada Jumat, (22/4/2022). Adapun harga emas Antam buyback kini di posisi Rp 901.000 per gram.

Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas maka Antam akan membelinya di harga Rp 894 ribu per gram.

Adapun harga di bawah ini merupakan yang dijual di Pulogadung, Jakarta. Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen (untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non NPWP). Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

Berikut rincian harga emas Antam berbagai ukuran, hingga pukul 08.11 WIB pada Jumat, 22 April 2022:

* Pecahan 0,5 gram Rp 548.500

* Pecahan 1 gram Rp 997.000

* Pecahan 2 gram Rp 1.934.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.876.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.760.000

* Pecahan 10 gram Rp 9.465.000

* Pecahan 25 gram Rp 23.537.000

* Pecahan 50 gram Rp 46.995.000

* Pecahan 100 gram Rp 93.912.000

* Pecahan 250 gram Rp 234.515.000

* Pecahan 500 gram Rp 468.820.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 937.600.000.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia Hari Ini Tergelincir ke Posisi Terendah 2 Pekan

Harga emas dunia hari ini tergelincir 1 persen ke level terendah dalam dua minggu. Harga logam mulia tertekan peningkatan imbal hasil Treasury AS dan selera risiko yang lebih kuat, di mana investor mengharapkan pengetatan kebijakan agresif oleh Federal Reserve.

Melansir laman CNBC, Jumat (22/4/2022), harga emas di pasar spot turun 0,6 persen menjadi USD 1.946,73 per ons, setelah mencapai level terendah sejak 8 April. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,4 persen menjadi USD 1.948,20.

Presiden Fed San Francisco Mary Daly meyakini jika kasus kenaikan suku bunga setengah poin bulan depan adalah "lengkap" dan "solid."

Kenaikan suku bunga Fed tahun ini dilihat sebagai langkah tepat dalam menghadapi kenaikan suku bunga tinggi. 

"Harga emas terkoreksi karena pasar mengharapkan Fed untuk lebih agresif dalam menaikkan suku bunga, sementara imbal hasil juga bergerak naik," kata Kepala Strategi Komoditas TD Securities, Bart Melek.

Sementara emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak menghasilkan.

Imbal hasil Treasury 10-tahun AS beringsut menuju puncak lebih dari tiga tahun yang diskalakan, karena pasar obligasi mengalami aksi jual tajam lainnya di tengah taruhan untuk kenaikan suku bunga yang agresif.

"Postur grafik indeks saham AS telah membaik minggu ini, untuk menarik sejumlah uang dari logam safe-haven," kata analis senior Kitco Jim Wycoff dalam sebuah catatan.

 

3 dari 3 halaman

Harga Logam Lainnya

Investor juga mengamati klaim pengangguran mingguan AS, yang turun ke level terendah dalam 52 tahun, meningkatkan selera risiko lebih lanjut.

Harga emas sudah reli ke level USD 2.000 karena kekhawatiran seputar konflik atau perang Rusia Ukraina dan kenaikan inflasi mendorong permintaan aset logam mulia ini di pasar.

"Di sisi teknis, emas terkonsolidasi di posisi USD 1.940-USD 1.960 per ounce, dan di luar itu, emas dapat menemukan dukungan sekitar USD 1.915- USD 1.930," kata Brian Lan, Direktur Pelaksana di dealer GoldSilver Central.

Adapun harga perak turun 2,5 persen menjadi USD 24,54 per ounce, setelah sebelumnya mencapai level terendah dua minggu.

Kemudian harga Platinum turun 1,9 persen menjadi USD 968,15, dan paladium turun 1,9 persen menjadi USD 2.404,62.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.