Sukses

Sambut Mudik Lebaran 2022, Kemenhub Cek Kesiapan Kapal Laut di Pelabuhan Ambon

Ditjen Hubla bersama KSOP Kelas I Ambon melaksanakan uji petik di Pelabuhan tersebut guna memastikan keselamatan pelayaran khususnya Angkutan Laut menjelang Lebaran 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan melakukan pengecekan kesiapan kapal laut di Pelabuhan Ambon. Ini dilakukan dalam rangka menyambut pelayanan saat mudik Lebara 2022

Ditjen Hubla bersama KSOP Kelas I Ambon melaksanakan uji petik di Pelabuhan tersebut guna memastikan keselamatan pelayaran khususnya Angkutan Laut menjelang Lebaran Tahun 2022/1443 H.

Pelabuhan Yos Sudarso Ambon salah satu pelabuhan yang ramai dipadati para penumpang yang berangkat maupun yang tiba untuk melakukan perjalanan mudik.

Dalam rangkaian uji petik kali ini KSOP Kelas I Ambon menerjunkan tim Marine Inspector (MI) untuk membantu tim dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan. Tujuannya memastikan kondisi dan fisik kapal layak layar sehingga kapal-kapal tersebut dapat melayani para pemudik.

Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Ahmad Wahid mengatakan pelaksanaan uji petik merupakan komitmen kami untuk menjamin kelancaran dan keselamatan transportasi khususnya pelayaran menjelang angkutan lebaran.

"Kegiatan ini adalah wujud kepedulian pemerintah akan keselamatan pelayaran salah satunya dengan melaksanakan uji petik atau uji kelaiklautan kapal yang kali ini digelar di Pelabuhan Ambon yang diaksanakan pada tanggal 20 sampai dengan 22 April 2022," ujarnya, dalam keterangan resmi, Kamis (21/4/2022).

Informasi, kapal yang di uji petik KM. Sabuk Nusantara 107, KM. Express Prescilia 99 dan beberapa kapal lainnya di Pelabuhan Ambon dan Pelabuhan Tulehu yang dilaksanakan secara acak terhadap kapal-kapal Penumpang yang akan mendukung pelaksanaan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2022/ 1443H.

"Uji petik ini diantaranya memeriksa dokumen Kapal dan sertifikat awak kapal, pengujian sarana emergency di atas Kapal, sarana radio komunikasi serta hal terkait keselamatan kapal yang Wajib dipenuhi oleh operator kapal," ungkapnya.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Berikan Sanksi

Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor KSOP Kelas I Ambon, Ferra Juliana Alfaris menegaskan bila mana dalam pelaksanaan uji petik terdapat temuan, pihak operator kapal akan diberi sanksi teguran dan memperintahkan agar para operator kapal segera melengkapi dokumen kapal dan alat-alat keselamatan.

KM. Sabuk Nusantara 107 rencana keberangkatan pada tanggal 23 April 2022 dari Pelabuhan Yos Sudarso Ambon ke Pelabuhan tujuan Tehoru, Werinama Kelmuri, Geser, Bula, Gorong, Kasui pulang pergi.

"Sebelum keberangkatan kapal harus selalu mengikuti aturan protokol kesehatan, dengan harapan mudik tahun ini mudik sesuai Tagline #mudikamanmudiksehat," ujarnya.

Sebagai informasi, pelaksanaan uji petik ini didasari Instruksi Dirjen Perhubungan Laut Nomor IR-DJPL I Tahun 2022 dan SK Dirkapel No. KP-DK 8 Tahun 2022 tentang Pembentukan Tim Pelaksanaan Kegiatan Pengendalian Transportasi Laut Pada Masa Idul Fitri 1443 H Tahun 2022.

Pemeriksaan dilakukan meliputi banyak hal, khususnya terkait kelaiklautan dan keselamatan kapal yang akan digunakan sebagai sarana angkutan dalam arus mudik dan arus balik pada Hari Raya Idul Fitri Tahun ini.

 

3 dari 4 halaman

Alternatif Jalur Darat

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, mengatakan pemerintah sudah menyediakan angkutan mudik gratis jalur darat. Total bus disediakan sebanyak 300 unit termasuk 70 truk untuk mengangkut kendaraan motor milik pemudik.

"Kita sediakan mudik gratis 2022, kita siapkan anggaran Rp 20 M," kata Budi dalam keterangan pers daringnya, Kamis (21/4/2022).

Namun menurut Budi, mudik gratis angkutan darat tersebut sudah penuh. Kendati demikian, pemerintah masih menyediakan angkutan laut untuk memfasilitasi mereka yang masih ingin mengikuti mudik gratis.

"Namun terakhir kemarin infonya sudah penuh semua dan kuota sudah habis, sekarang yang masih terbuka mudik gratis dengan kapal laut," jelas Budi.

Budi menyatakan, angkutan kapal laut mampu memfasilitasi 21 ribu orang mudik Lebaran 2022 dari Jakarta ke Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Selain itu total, ada 2200 kendaraan dari Jakarta ke arah tujuan yang bisa diangkut dengan kapal.

Awalnya, Kemenhub hanya menyediakan 10.500 kursi. Jumlah dilipat 100 persen menjadi 21.000 kursi.

 

4 dari 4 halaman

Tambah Kuota Mudik

Kemenhub menambah kuota mudik gratis dari 350 bus menjadi 700 bus. Selain itu, jumlah truk yang disediakan untuk mengangkut motor pemudik juga ditambah untuk kuota tersebut.

"Nanti ada sekitar 21 ribu masyarakat dari Jabodetabek akan kita bawa ke tujuan-tujuan. Dari Jakarta ke Jabar (Jawa Barat) dan Jateng (Jawa Tengah)," kata dia pada Rabu (13/4/2022).

Selain itu, Kemenhub menambah tujuan mudik Lebaran 2022 ke Jawa Timur (Jatim). "Nanti ada tambahan ke Jatim di kota ngawi. Lainnya Solo, Semarang, Purwokerto, Pemalang, Slawi, Tegal. Untuk Jabar sekitar Cirebon, Tasikmalaya, Garut, dan juga Ciamis," tutur Budi.

Ia melanjutkan, truk yang disiapkan kurang lebih 70 truk. Dengan jumlah tersebut, dalam hitungan Kemenhub bisa mengangkut kurang lebih 2.000 sepeda motor. Untuk waktu pemberangkatan pada tanggal 27,28,dan 29 April 2022.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.