Sukses

Jumlah Penumpang di Bandara AP II Tembus 11,71 Juta Orang

Kinerja PT Angkasa Pura II atau AP II samkin positif seiring dengan peningkatan jumlah penumpang penerbangan

Liputan6.com, Jakarta Kinerja PT Angkasa Pura II atau AP II samkin positif seiring dengan peningkatan jumlah penumpang penerbangan. Upaya berkelanjutan ini turut berperan dalam mewujudkan tren positif lalu lintas penerbangan di 20 bandara AP II.

President Director AP II Muhammad Awaluddin mencatat, sepanjang Januari - Maret 2022, jumlah pergerakan penumpang pesawat di 20 bandara AP II secara kumulatif tercatat 11,71 juta penumpang.

Angka ini naik signifikan sekitar 65 persen dibandingkan dengan Januari - Maret 2021 sebanyak 7,07 juta penumpang.

Sejalan dengan peningkatan penumpang pesawat, pergerakan pesawat turut mengalami kenaikan sebesar 11 persen menjadi 106.860 penerbangan.

"Peningkatan lalu lintas penerbangan sejalan dengan terjaganya keyakinan penumpang pesawat untuk menggunakan transportasi udara, salah satunya karena upaya dalam menerapkan protokol kesehatan di bandara serta penyesuaian operasional guna memastikan kelancaran penerbangan di bandara," ujar Awaluddin dalam keterangannya, Rabu (13/4)

Muhammad Awaluddin menambahkan, di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia, peningkatan pergerakan penumpang mencapai 88 persen secara yoy. Atau dari 4 juta penumpang pada Kuartal I/2021 menjadi 7,53 juta penumpang pada Kuartal I/2022.

Tren positif lalu lintas penerbangan ini membuat AP II mengaktifkan kembali Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta mulai 1 April 2022, guna mendukung Terminal 2 dan Terminal 3.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Operasional Terminal 1

Adapun per hari ini, 12 April 2022, Terminal 1 melayani penumpang pesawat rute domestik untuk penerbangan Airfast, Super Air Jet, Sriwijaya Air, NAM Air dan AirAsia Indonesia.

"Bandara Soekarno-Hatta tetap beroperasi 24 jam setiap hari untuk melayani berbagai penerbangan. AP II dan seluruh stakeholder menjaga agar Bandara Soekarno-Hatta dapat berkontribusi signifikan dalam penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi nasional," ujarnya.

Lebih lanjut, Muhammad Awaluddin mengatakan tren positif pada tiga bulan pertama tahun ini menandakan bahwa sektor penerbangan nasional mulai berangsur pulih kembali. Ditambah, saat ini penerbangan internasional juga sudah dibuka untuk mendukung pariwisata di dalam negeri.

"Kami berharap situasi pandemi tetap terkendali sehingga tren positif dapat terus berlanjut," ungkapnya.

 

3 dari 3 halaman

Protokol Kesehatan

Di tengah pandemi COVID-19, seluruh bandara AP II beroperasi dengan menerapkan regulasi yang diterbitkan oleh Kementerian/Lembaga terkait seperti Satgas Penanganan COVID-19, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Hukum dan HAM dan sebagainya.

"Regulasi sangat dinamis di tengah pandemi, dan AP II bersama seluruh stakeholder selalu berkoordinasi erat melakukan berbagai penyesuaian dalam menerapkan regulasi-regulasi tersebut," ucapnya.

Bandara-bandara AP II juga selalu fokus dalam menerapkan protokol kesehatan sesuai regulasi yang ada, serta didukung dengan penerapan Biosafety dan Biosecurity Management.

Penerapan protokol kesehatan yang ketat menjadikan bandara-bandara AP II dapat meraih berbagai penghargaan global, di mana yang terbaru penghargaan Hygiene Measures by Region (Asia-Pacific) dari Airport Council International (ACI) diberikan ke 6 bandara yaitu Soekarno-Hatta (Tangerang), Sultan Thaha (Jambi), Supadio (Pontianak), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Depati Amir (Pangkalpinang) dan Kualanamu (Deli Serdang). 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.