Sukses

Sandiaga Uno Gencarkan Pariwisata Berkelanjutan Ramah Lingkungan

Menparekraf Sandiaga Uno, terus mendorong konsep pariwisata berkelanjutan yang bertanggung jawab.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, terus mendorong konsep pariwisata berkelanjutan yang bertanggung jawab. Itu sejalan dengan tetap memperhatikan dan memelihara keberlangsungan ekosistem lingkungan.

"Selain itu, pariwisata berkelanjutan juga bermanfaat untuk menyerap banyak tenaga kerja. Sehingga mendorong ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Inisiatif ini merupakan salah satu upaya kerjasama antara pelaku sektor industri dan pemerintah untuk meningkatkan kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan," ungkapnya, Jumat (25/3/2022).

Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung Traveloka yang meluncurkan inisiatif berkelanjutan bertajuk #PahlawanPohon.

Program itu muncul lewat kerjasama dengan World Resources Institute (WRI) Indonesia dan Mangrove Nusantara (MATA), dan turut didukung Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah Bali.

Inisiatif #PahlawanPohon ini merupakan bagian dari komitmen Traveloka untuk mendukung agenda pemerintah dalam pengembangan pariwisata domestik yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.

Melanjutkan inisiatif penanaman bibit bakau yang sebelumnya digelar di Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini melalui Program #PahlawanPohon Traveloka menginisiasi penanaman 40.000 bibit bakau dengan area tanam seluas 12,5 ha di Hutan Mangrove di Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kawasan Hutan Bakau

Kepala Dinas Pariwisata Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan, Kabupaten Buleleng merupakan salah satu kawasan hutan bakau yang menjadi cagar budaya alam di Pulau Bali.

Menurut dia, ekosistem bakau tidak hanya dapat menyerap emisi karbon, namun juga menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat sekitar. Selain itu, Hutan Mangrove di Kecamatan Gerokgak juga memiliki potensi ekowisata begitu besar yang diharapkan dapat mendorong pemulihan pariwisata Bali.

"Kami sangat mendukung inisiatif yang dilakukan Traveloka dan mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memelihara ekosistem pariwisata kita," ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.