Sukses

Cerita Horor: Rintihan Minta Tolong Korban Tabrakan Kereta Api di Brebes

Cerita horor kali ini datang dari stasiun kereta api. Warga sekitar sering melihat sosok korban kecelakaan kereta api

Liputan6.com, Jakarta Cerita horor kali ini datang dari stasiun kereta api. Sebagian besar stasiun yang beroperasi di Indonesia merupakan peninggalan Belanda. Bangunan-bangunan ini seakan menjadi saksi bisu perjalanan Indonesia ketika masih perjuangan, merdeka, hingga masuk ke era modern saat ini.

Ada stasiun yang hingga saat ini masih beroperasi di operasikan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, namun ada juga stasiun yang akhirnya ditinggalkan dan tak terawat.

Tidak hanya itu, cerita lama dari beroperasinya stasiun juga menjadi kisah tersendiri bagi generasi milenial. Seperti salah satunya ceita di salah satu stasiun di Brebes, Jawa Tengah, yaitu Stasiun Ketanggungan Barat (KGB).

Ada yang pernah dengar nama stasiun ini? Dikutip Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (27/2/2022), stasiun yang terletak pada ketinggian +16 m ini termasuk dalam Daerah Operasi III Cirebon dan merupakan stasiun kereta api yang letaknya paling barat di Jawa Tengah lintas Cirebon–Prupuk.

Pada saat stasiun ini masih aktif, stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Sejak tanggal 15 Desember 2014, stasiun ini dinonaktifkan karena pengoperasian jalur ganda di ruas Ciledug–Larangan.

Di samping pengoperasian jalur ganda, jumlah pemasukan yang minim serta letak stasiun yang terlalu dekat dengan Stasiun Ketanggungan menyebabkan stasiun ini harus ditutup. Persinyalan lama beserta wesel-weselnya sudah dicabut seluruhnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kecelakaan Kereta Api

Ada yang menarik dari stasiun ini, pada 2001 terjadi kecelakaan kereta di Stasiun ini. Bahkan, kecelakaan kereta ini menjadi salah satu yang terparah dari sejarah perkeretaapian di Indonesia.

Bagaimana tidak, kecelakaan antara KA 146 Empu Jaya dengan KA 153 Gaya Baru Malam Selatan yang terjadi pada 25 Desember 2001 ini menewaskan 45 orang.

Kecelakaan ini murni terjadi lantaran masinis KA Empu Jaya tak mengurangi kecepataan saat melewati sinyal lampu kuning dan tak berhenti saat sinyal lampu merah.

Kecelakaan ini menjadi awal mula kepopuleran Stasiun Ketanggungan Barat. Bukan lagi soal kecelakaan, melainkan populer dengan cerita-cerita mistis yang terjadi di sana.

Sosok wanita bergaun putih hingga penampakan-penampakan sosok yang kondisi tubuhnya tak utuh, menurut warga sering ditemui di sekitar stasiun ini.

 

3 dari 3 halaman

Sosok Bergaun Putih

Sejumlah warga mengaku sering diganggu dengan penampakan sosok anggun bergaun putih. Kemunculannya sendiri sering ditemui di sekitar stasiun. Sejumlah warga sekita meyakini, sosok ini merupakan salah satu korban kecelakaan kereta api saat itu.

Tidak hanya itu, yang lebih menyeramkan lagi, sosok-sosok dengan kondisi tubuh tak utuh juga sering muncul. Penampakan hantu yang tak memiliki tangan hingga kaki dengan suara lirih minta tolong, sering ditemui warga sekitar. Maklum saja, pada saat evakuasi korban kecelakaan kereta api itu, banyak bagian tubuh korban yang tak lagi ditemukan, alhasil mereka dimakamkan dengan kondisi seadanya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.