Sukses

Kopi Kenangan Teranyar, Tengok Kriteria Perusahaan Didaulat Jadi Unicorn

Kopi Kenangan sebagai Unicorn perusahaan New Retail F&B Unicorn pertama di Asia Tenggara.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan New Retail Kopi Kenangan menjadi Unicorn meraih Pendanaan Seri C Tahap Pertama senilai USD 96 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun.

Kopi Kenangan jadi sebagai perusahaan New Retail F&B Unicorn pertama di Asia Tenggara, usai nilai valuasinya kini menembus USD 1 miliar.

Pendanaan Seri C  dipimpin Tybourne Capital Management, dan diikuti sejumlah investor dari seri sebelumnya, seperti Horizons Ventures, Kunlun dan B Capital, serta investor baru yaitu Falcon Edge Capital.

Namun, apa saja syarat untuk suatu perusahaaan menjadi Unicorn? 

Dikutip dari laman Economic Times, Selasa (28/12/2021) berikut adalah deretan kriteria suatu perusahaaan menjadi Unicorn : 

1. Dalam industri modal ventura, istilah unicorn mengacu pada setiap perusahaan startup yang mencapai valuasi senilai USD 1 miliar.

2. Hanya startup swasta yang bisa menjadi unicorn.

3. Istilah ini awalnya digunakan untuk menekankan kelangkaan startup seperti itu.

4. Inovasi disruptif, teknologi tinggi, ide-ide baru, fokus konsumen adalah beberapa fitur umum unicorn.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jadi Unicorn, Ini Rencana Kopi Kenangan 5 Tahun ke Depan

Edward Tirtanata, CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan mengatakan, pendanaan sekaligus memotivasi untuk terus fokus dalam meningkatkan produktivitas gerai dengan memanfaatkan teknologi demi mewujudkan pengalaman terbaik bagi setiap pelanggan.

"Rencana 5 tahun ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan secara cepat hingga mencapai ribuan gerai di Asia Tenggara, sekaligus melengkapi portfolio kami dengan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan pasar," jelas dia dalam keterangannya, Selasa (28/12/2021).

Dikatakan jika pendanaan ini diperoleh setelah Kopi Kenangan mengukuhkan posisinya sebagai brand dengan permintaan domestik yang tinggi, termasuk dari beberapa portfolio barunya.

Seperti brand roti bernama Cerita Roti, ayam goreng Chigo, soft-cookies Kenangan Manis, sekaligus menghadirkan berbagai inovasi baru seperti menu topping Sultan Boba.

Managing Director, Tybourne Capital Management, Bosun Hau mengatakan, pendanaan diberikan dengan melihat dalam waktu singkat, Edward dan James, didukung dengan tim manajemen yang berpengalaman, berhasil mengembangkan bisnis secara signifikan, sekaligus mengatasi berbagai tantangan dan krisis akibat pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.

"Kami sangat menantikan dapat melihat potensi Kopi Kenangan dan visinya untuk menjangkau pasar F&B yang berkembang pesat di Asia Tenggara," tegas dia.

Menurut dia, keunggulan tim Kopi Kenangan, dipadukan dengan jiwa wiraswasta dan pemahaman yang luas tentang industri F&B, serta kemampuan dalam pemanfaatan teknologi guna menjaga dan menjangkau pelanggan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan penjualan merupakan hal-hal yang dapat menopang masa depan unicorn baru asal Indonesia ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.