Sukses

Investor Buru Aset Berisiko, Rupiah Ditutup Menguat pada 8 Desember 2021

Nilai tukar rupiah pada Rabu (8/12/2021) sore, ditutup menguat 21 poin atau 0,15 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada Rabu sore ini. Penguatan rupiah masih didukung meredanya kekhawatiran pelaku pasar akan penyebaran virus Covid-19 varian Omicron.

Nilai tukar rupiah pada Rabu (8/12/2021) sore, ditutup menguat 21 poin atau 0,15 persen ke posisi 14.357 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya yang berada di angka 14.378 per dolar AS.

"Jelas mood risk on sentimen masih mendominasi setelah kekhawatiran Omicron mereda. Investor lebih condong ke aset dan mata uang berisiko seperti rupiah dan menghindari safe haven," kata Analis DC Futures Lukman Leong, dikutip dari Antara.

Menurut Lukman, sentimen varian Omicron diperkirakan masih akan bertahan paling tidak sepekan mendatang.

Dari domestik, pembatalan penerapan PPKM Level 3 pada periode Natal dan Tahun Baru oleh pemerintah juga menjadi katalis positif bagi rupiah meski tidak signifikan.

"Sedikit banyak ada. Namun tetap faktor terbesar ada pada eksternal yakni Omicron," ujar Lukman.

Pemerintah memutuskan untuk tidak akan menerapkan PPKM Level 3 pada periode Natal dan Tahun Baru secara merata pada semua wilayah, melainkan memberlakukan sejumlah pengetatan.

Penerapan level PPKM selama Natal dan Tahun Baru akan tetap mengikuti asesmen situasi pandemi sesuai yang berlaku saat ini, tetapi dengan beberapa pengetatan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kasus Covid-19

Dari dalam negeri, jumlah kasus harian COVID-19 pada Selasa (7/12) kemarin mencapai 261 kasus sehingga total jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 4,26 juta kasus. Sedangkan jumlah kasus meninggal akibat terpapar COVID-19 mencapai 17 kasus sehingga totalnya mencapai 143.893 kasus.

Adapun untuk jumlah kasus sembuh bertambah sebanyak 420 kasus sehingga total pasien sembuh mencapai 4,11 juta kasus. Dengan demikian, total kasus aktif COVID-19 mencapai 5.466 kasus.

Untuk vaksinasi, jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis pertama mencapai 143,29 juta orang dan vaksin dosis kedua 99,83 juta orang dari target 208 juta orang yang divaksin.

Rupiah pada pagi hari dibuka menguat ke posisi 14.346 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran 14.320 per dolar AS hingga 14.362 per dolar AS.

Sementara itu kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu ditutup menguat ke posisi 14.348 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya 14.408 per dolar AS.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.