Sukses

Pertamina Jaring UMKM dan Koperasi untuk Kembangkan Blok Rokan

Pertamina Hulu Rokan adakan program Local Business Development di Wilayah Kerja (WK) atau Blok Rokan, Riau.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengadakan program Local Business Development (LBD), atau pengembangan usaha lokal di Wilayah Kerja (WK) atau Blok Rokan, Riau. Program ini memberikan peluang bisnis bagi UMKM atau koperasi lokal untuk mendukung kegiatan operasi Pertamina Hulu Rokan dengan pola kemitraan usaha.

Dirut Pertamina Hulu Rokan Jaffee Arizon Suardin mengatakan, program LBD melatih kemampuan peserta dalam pengadaan barang-jasa, memberikan akses bisnis, membuka lapangan pekerjaan, dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.

"Bagi kami, kesuksesan masyarakat sekitar wilayah operasi Perusahaan juga merupakan kesuksesan kami. Program LBD bertujuan membina dan meningkatkan potensi bisnis perusahaan kecil atau koperasi sehingga kapabilitas dan skala bisnisnya dapat terus meningkat," ujarnya, Jumat (20/8/2021).

PHR memperbarui 264 paket kontrak LBD sehingga turut menjaga kesinambungan kegiatan-kegiatan pendukung di wilayah operasi Blok Rokan.

Jumlah paket kontrak tersebut memberikan lapangan kerja bagi lebih dari 1.550 orang. Paket-paket pekerjaan dalam program LBD bernilai di bawah Rp 1 miliar dengan durasi berkisar 12 hingga 18 bulan. Proses pengadaan barang-jasa tetap mengacu pada prosedur yang baku.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Proyek Risiko Rendah

Proyek-proyek di bawah program LBD mempunyai kriteria, antara lain risiko rendah terhadap operasi migas, keahlian dan teknologi yang diperlukan sederhana sampai sedang, barang/material tersedia dan mudah didapat di pasaran lokal/dalam negeri.

Contoh pekerjaan bidang jasa meliputi pengecatan pipa, tangki air, perkantoran, perumahan perusahaan, marka jalan, penghijauan dan pertamanan. Bidang konstruksi antara lain pembangunan trotoar, pagar, rumah ibadah, hingga patok tanah.

Jaffee mengutarakan, seiring peningkatan kegiatan di Blok Rokan yang masif dan agresif, kebutuhan terhadap barang dan jasa penunjang tentu turut meningkat.

"Ini menjadi peluang bisnis bagi para pengusaha lokal sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, yang pada akhirnya dapat menggerakkan industri dan perekonomian daerah bahkan nasional," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.