Sukses

Asrama Haji Lampung Kini Jadi Rumah Sakit Ekstensi Rujukan Covid

Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Ekstensi Asrama Haji Lampung menjadi rumah sakit ekstensi kedua yang beralih fungsi dari sebuah Asrama Haji.

Liputan6.com, Jakarta Asrama Haji Lampung beralih fungsi menjadi rumah sakit ekstensi rujukan Covid. Tujuannya untuk menekan peningkatan kasus positif Covid-19 di luar Jawa dan Bali.  

Diketahui Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Ekstensi Asrama Haji Lampung menjadi rumah sakit ekstensi kedua yang beralih fungsi dari sebuah Asrama Haji.  

Mengutip dari akun Instagram Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (@erickthohir), Senin (9/8/2021), dikatakan hal ini dapat berlangsung karena adanya kerja sama antara Kementerian BUMN, Kementerian Agama, dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.  

"Alhamdulillah dengan dukungan Pak Menag @gusyaqut dan Pak Gubernur @arinal_djunaidi, dalam waktu 1 minggu kita bersama-sama menyiapkan alih fungsi Asrama Haji Lampung sebagai tempat perawatan pasien Covid-19. Ini adalah salah satu ikhtiar yang kami lakukan untuk menekan lonjakan kasus covid-19 di luar Jawa-Bali," mengutip penjelasan Erick Thohir.

Dia menjelaskan jika Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Ekstensi Asrama Haji Lampung merupakan Rumah Sakit Ekstensi ke-2 yang dialihfungsikan dari Asrama Haji.

Rumah sakit ini dikatakan sudah siap melayani masyarakat yang dirujuk oleh RS Bintang Amin. "Kami juga menyiapkan 7 kapal PELNI menjadi Kapal Isolasi Mandiri berkapasitas 3.403 tempat tidur, bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan," kata Erick Thohir.

Dia ikut memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk para tenaga kesehatan yang dikatakan merupakan Kolega Kerja Kesehatan yang selama ini menjadi ujung tombak perang melawan Covid-19, dengan sekuat tenaga merawat dan mengobati para pasien.

Dalam video berdurasi 1 menit 35 detik, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas juga berkata, “Pemerintah memberikan respons yang cepat dan terbaik untuk seluruh masyarakat, terutama di Lampung saat ini. Salah satu karya besar dari Kementerian BUMN menyiapkan rumah sakit darurat COVID-19 dalam waktu tiga hari.” 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fasilitas yang Tersedia

Rumah sakit tersebut memiliki 200 tempat tidur dengan fasilitas Intensive Care Unit (ICU).

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan tujuh kapal Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) menjadi kapal isolasi mandiri dengan kapasitas 3.403 tempat tidur dan bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan.  

“Jadi saya berharap untuk seluruh masyarakat yang ada di Lampung, mohon jaga protokol kesehatan dan kami, pemerintah, hadir untuk menyiapkan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan,” pesan Erick Thohir.  

Reporter: Shania

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.