Menparekraf Sandiaga Uno Buka TopKarir Virtual Jobfest 2021 Berkonsep 3G

Liputan6.com, Jakarta Buat yang sedang mencari-cari kerja bisa mendatangi Job Fair ini. TopKarir Indonesia kembali menggelar Job Fair bertajuk TopKarir Virtual Jobfest 2021.

Acara ini berlangsung selama 2 hari pada 4 - 5 Agustus 2021. Seiring masa pandemi, acara ini dapat diakses melalui platform Zoom dan Youtube TopKarir Indonesia.

TopKarir Virtual Jobfest tahun ini dibuka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dan beberapa ahli di berbagai bidang yang akan mempersiapkan peserta dalam menghadapi dunia kerja profesional.

Sandiaga Uno dalam sambutannya, menekankan pentingnya pengembangan keterampilan melalui upskilling dan reskilling sehingga bisa beradaptasi, mampu bertahan, dan melihat peluang.

“Kami memiliki konsep 3G, Gercep: gerak cepat, Geber: gerak bersama, Gaspol: garap semua potensi untuk lapangan kerja dengan bingkai inovasi, adaptasi, dan kolaborasi,” ujar dia Rabu (4/8/2021).

Sandiaga Uno berbagi fakta bahwa ada migrasi dari sektor pariwisata ke sektor-sektor di bawah ekonomi kreatif.

Ini seperti subsektor kuliner menyumbang hampir 9,5 juta lapangan kerja, subsektor fashion 4,4 juta, dan handicraft/kriya sekitar 4 juta.

Musik dan film mengalami transformasi penurunan lapangan kerja hampir 50 persen, subsektor TV & Radio juga mengalami penurunan akibat digitalisasi sebesar 38 persen.

Sedangkan subsektor aplikasi, gaming, dan arsitektur mengalami kenaikan jumlah lapangan kerja.

Upah pekerja tertinggi ada di subsektor konsultasi manajemen, periklanan, dan komunikasi visual. Sedangkan subsektor kuliner masih menghadapi tantangan.

“Perkembangan industri kreativitas kita tampak optimis, berdasarkan data OPUS Ekonomi Kreatif tahun 2020 sudah di posisi 3 dunia, di bawah Amerika dan Korea Selatan, dengan sumbangsih 1,1 triliun terhadap PDB” tambah Sandiaga Uno.

Di akhir sambutannya Sandiaga berpesan kepada TopKarir maupun para pemangku kepentingan lain agar berperan aktif dalam pemulihan ekonomi Indonesia, khususnya pariwisata dan ekonomi kreatif.

Serta melalui semangat kolaborasi mampu memanfaatkan potensi generasi milenial untuk mencapai Indonesia emas di 2045.

CEO TopKarir Indonesia, Bayu Janitra Wirjoatmodjo menjelaskan generasi muda harus bisa melihat peluang dan menggaungkan optimisme untuk terus bergerak dan berkontribusi aktif sebagai kekuatan moral, kontrol sosial, dan agen perubahan (agent of change) dalam segala aspek kehidupan salah satunya pembangunan.

“Perpaduan kreativitas, inovasi, skill digital, serta adaptasi penting dimiliki sebagai senjata menjadi talenta muda terbaik dan unggul. Karena industri membutuhkan tenaga kerja muda yang siap bergelut dengan teknologi dan mampu menyesuaikan diri dengan kondisi yang sangat dinamis belakangan ini” jelas Bayu.