Sukses

Perusahaan Ini Sebar Vitamin Gratis Tiap Hari, Begini Cara Dapatnya

PT. Pyridam Farma Tbk (PYFA) akan membagikan total 1 juta tablet vitamin untuk masyarakat Indonesia melalui program #GerakanSejutaVitamin.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu perusahaan farmasi di Indonesia, PT. Pyridam Farma Tbk (PYFA) akan membagikan total 1 juta tablet vitamin untuk masyarakat Indonesia melalui program #GerakanSejutaVitamin. Hal mengingat angka kasus COVID-19 yang masih mengkhawatirkan di Indonesia.

PYFA akan membagikan vitamin D3-1000 gratis setiap hari melalui website pyfahealth.com dengan kuota terbatas. Melalui #GerakanSejutaVitamin, PYFA berharap masyarakat Indonesia dapat menjaga imun tubuh selama pandemi COVID-19.

“Kampanye #GerakanSejutaVitamin dapat diperoleh secara gratis oleh seluruh masyarakat Indonesia melalui website pyfahealth.com mulai dari tanggal 30 Juli hingga 13 Agustus 2021," kata Corporate Communication Manager PT. Pyridam Farma Tbk (PYFA) Kezia Mareshah dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (2/8/2021).

Untuk memulai kampanye #GerakanSejutaVitamin, PYFA sudah membagikan vitamin kepada rekan jurnalis melalui Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), donasi vitamin ke wilayah yang terdampak bencana alam, dan berbagi sembako serta vitamin bersama Sayurbox.

"PYFA akan memberikan vitamin D3-1000 dan menanggung ongkos kirim agar kampanye ini dapat dinikmati tidak hanya masyarakat yang berada di pulau Jawa, melainkan dari Sabang sampai Merauke," lanjut dia. 

Sebagai salah satu perusahaan farmasi, PYFA akan memprioritaskan produksi serta distribusi obat maupun suplemen yang mendukung percepatan kesembuhan penderita COVID-19, seperti Damuvit C 1000, D3-1000, D3-400, Imudator dan Pyfaton untuk membantu memperkuat imun masyarakat Indonesia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lapak E-commerce Bakal Tindak Tegas Penjual Obat dan Vitamin Palsu

Para lapak e-commerce bergerak cepat memberantas penjual obat dan vitamin palsu. Seperti yag dilakukan Shopee Indonesia dan Tokopedia. Kedua e-commerce ini mengambil langkah tegas dengan menutup toko yang terindikasi kuat menjual produk kesehatan seperti obat-obatan dan vitamin palsu.

Tindakan tegas ini bentuk komitmen dalam mendukung usaha pemerintah Indonesia dalam penanganan Covid-19. Shopee mengaku telah bekerjasama dengan aparat kepolisian dan instansi yang berwenang untuk melakukan investigasi lebih lanjut jika terdapat indikasi pemalsuan yang kuat atas produk kesehatan karena membahayakan publik.

“Kami menerima laporan melalui media sosial mengenai toko yang terindikasi mencetak label kemasan obat sendiri, kami langsung menurunkan produk tersebut dan secara paralel menginvestigasi bukti keaslian dari pembeli," jelas Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira dalam keterangannya, Minggu (18/7/2021).

Dia mengatakan, jika terindikasi kuat menjual obat dan vitamin palsu, maka langkah selanjutnya adalah memblokir toko tersebut bekerjasama dengan pihak berwenang. Sebagai marketplace, produk-produk yang ada di platform Shopee diunggah langsung oleh para penjual.

Namun, Shopee memiliki tim internal untuk memantau dan melakukan moderasi terhadap produk yang dijual dalam aplikasi agar sesuai dengan regulasi yang sudah ada.

Radynal menambahkan, tim internal Shopee memantau dan mengawasi produk-produk kesehatan di platform, termasuk yang terindikasi menjual produk palsu. Setiap penjual di Shopee memiliki kewajiban untuk mematuhi aturan yang berlaku dan tunduk pada hukum.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.