Sukses

Sulit Temukan Perguruan Tinggi dan Prodi Saat Daftar CPNS 2021, Apa Solusinya?

BKN menjawab keluh kesah pelamar CPNS 2021 yang tidak menemukan perguruan tinggi atau program studi (prodi) tempatnya menimba ilmu saat ingin mendaftar di portal SSCASN

Liputan6.com, Jakarta - Badan Kepegawaian Negara (BKN) coba menjawab keluh kesah pelamar CPNS 2021 yang tidak menemukan perguruan tinggi atau program studi (prodi) tempatnya menimba ilmu saat ingin mendaftar di portal SSCASN.

"Dari aduan yg masuk, banyak yang menanyakan terkait dgn Perguruan Tinggi (PT)/Prodi tidak ditemukan saat mendaftar di portal sscasn.bkn.go.id," tulis akun Twitter @BKNgoid, Rabu (21/7/2021).

Pertama, BKN meminta koneksi internet yang digunakan saat mendaftar CPNS 2021 dalam kondisi stabil. Pelamar juga diingatkan jika kolom pencarian PT dan prodi hanya untuk jenjang pendidikan Diploma atau Sarjana.

Selanjutnya, pendaftar pun diarahkan mencari nama prodi pada SSCASN tanpa menggunakan tanda baca seperti titik, koma dan sebagainya. Pendaftar pun dihimbau mencari nama PT/prodi dengan menggunakan penggalan atau singkatan, seperti UI (untuk Universitas Indonesia), UGM (Universitas Gajah Mada) dan ITB (Institut Teknologi Bandung).

Untuk nama prodi, pastikan itu juga sesuai dengan yang tertera pada ijazah pelamar, dan jangan abaikan kesalahan penulisan (typo) saat melakukan pencarian.

Pendaftar CPNS 2021 pun dianjurkan nama perguruan tinggi via heldpdesk SSCASN, lalu turut lakukan pengecekan melalui laman pddikti.kemdikbud.go.id atau forlap.kemdikbud.go.id/perguruantinggi.

"Setelah paham, yuk segera submit pendaftarannya. Karena masa pendaftaran tinggal menghitung jari," imbuh BKN.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2,2 Juta Pelamar Tuntaskan Pendaftaran CPNS 2021, Berapa yang Lolos?

Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat, hingga data terakhir per 19 Juli 2021, total pendaftar CPNS 2021 yang telah mengisi formulir di portal SSCASN mencapai 3.333.176 orang.

Namun, baru sebanyak 2.217.965 pelamar yang sudah menyelesaikan proses pendaftaran (submit). Dengan catatan, 2,2 juta orang tersebut belum tentu lolos proses pendaftaran CPNS 2021 karena harus melalui tahap verifikasi di masing-masing instansi.

Lantas, ada berapa banyak pendaftar CPNS 2021 yang lolos verifikasi alias masuk kategori Memenuhi Syarat (MS)?

Plt Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama BKN Paryono mengatakan, saat ini pihaknya belum bisa memonitor ada berapa pendaftar CPNS 2021 yang berhasil lolos verifikasi.

"Instansi banyak yang belum memverifikasi, jadi belum tahu MS dan TMS (Tidak Memenuhi Syarat)," kata Paryono kepada Liputan6.com, Rabu (21/7/2021).

Paryono mengabarkan, beberapa instansi memang sudah ada yang telah memulai proses verifikasi, tapi belum semua. Adapun proses verifikasi pendaftar CPNS 2021 terus dilaksanakan sebelum pengumuman hasil seleksi administrasi digelar pada awal bulan depan.

Setelahnya, BKN akan membuka masa sanggah bagi para pendaftar CPNS 2021 pada 4-6 Agustus.

"Tanggal 2-3 Agustus diumumkan hasil seleksi administrasi. Jadi verifikasi sebelum tanggal 2-3 Agustus," jelas Paryono. 

3 dari 3 halaman

Teliti Daftar CPNS 2021, Data dan Formasi CASN yang Diisi Tak Bisa Diganti

Badan Kepegawaian Negara membuka sesi tanya jawab terakhir melalui media sosial terkait pendaftaran CASN atau CPNS 2021. Salah satu yang mencuat terkait pilihan reset formasi terkait kesalahan yang dilakukan pendaftar.

Tim Pengaduan SSCASN mengatakan tidak ada pilihan untuk reset untuk formasi yang telah di-input oleh pendaftar CPNS 2021. Terkait kesalahan yang dilakukan oleh pendaftar, Ia meminta pendafar untuk lebih teliti dalam pengisian dan fokus terhadap tahapan lanjutan setelah sesi pendaftaran.

“Tidak ada menu untuk reset untuk yang sudah selesai [pada tahap] resume. Jadi teman-teman dipersiapkan saja untuk ujian,” katanya dalam sesi Tanya Jawab CPNS di live Instagram @bkngoidofficial, Senin (19/7/2021).

Guna memperbaiki kesalahan, Tim Pengaduan menyarankan pendaftar CPNS 2021 untuk melakukannya pada masa sanggah.

“Nanti juga akan ada masa sanggah, apabila nanti ada tambahan yang perlu dilengkapi yang diminta oleh perusahaan bisa dilakukan saat masa sanggah tersebut,” terangnya.

Informasi, Masa Sanggah dalam rangkaian Seleksi CASN berlangsung pada 4-6 Agustus 2021 mendatang, setelah pengumuman hasilseleksi administrasi.

Dengan demikian, pendaftar CPNS 2021 yang dinyatakan lolos seleksi administrasi bisa merubah dokumen yang salah atau melengkapi persyaratan tambahan yang diminta oleh instansi terkait.  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.