BPJAMSOSTEK Beri Santunan ke Keluarga Nakes Wisma Atlet Pertama yang Gugur Terpapar Covid-19

FOTO: Pesan Nakes dalam Peringatan 1 Tahun RSDC Wisma Atlet — Sejumlah tenaga kesehatan menuliskan ucapan setahun RSDC Wisma Atlet saat acara bermain angklung di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa (23/3/2021). Acara tersebut dilakukan dalam rangka satu tahun beroperasinya RSDC Wisma Atlet Kemayoran. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Penyedia Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK menyalurkan santunan bagi tenaga kesehatan yang meninggal saat bertugas di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran. Jumlah total santunan mencapai Rp 318.100.000 yang termasuk jaminan kecelakaan kerja dan beasiswa.

Rinciannya, jaminan kecelakaan kerja dengan nilai Rp 163.600.000 dan beasiswa untuk dua orang anak yang ditinggalkan almarhumah Liza Putri Noviana sebesar Rp 154.500.000.

Direktur Pelayanan BPJamsostek, Roswita Nilakurnia, mengatakan Liza Putri telah terdaftar menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan sejak Oktober 2020 atau sekitar delapan bulan sebelum ia gugur dalam tugas.

“Kami ucapkan turut belasungkawa, semoga amal ibadah almarhumah bisa diterima dan dapat diberikan di tempat terbaik,” katanya dalam siaran pers secara virtual, Jumat (16/7/2021).

Menurut data yang dimilikinya, total tenaga kesehatan yang terdaftar ada sekitar 25 ribu peserta aktif. Sementara, sebelumnya, terdata sekitar 42.925 peserta BPJS Ketenagakerjaan yang statusnya tidak aktif.

“Kami harap ini bisa dibantu diaktifkan lagi dengan bantuan berbagai stakeholder terkait,” katanya.

Sementara itu, pelaksana tugas Kepala Badan PPSDM Kementerian Kesehatan, Kirana Pritasari mengatakan sejauh ini tercatat ada 18 pengajuan santunan kematian dari tenaga kesehatan. 166 orang diantaranya telah diberikan santunan.

“Dan 14 orang saat ini sedang kami proses dan mudah-mudahan akan segera tersalurkan,” katanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat penyelesaian rumah sakit darurat bagi pasien terinfeksi virus corona di Wisma Atlet Kemayoran.

2 dari 2 halaman

Dukung Tenaga Kesehatan

Angka COVID-19 di Tanah Air Tembus Setengah Juta Kasus — Tenaga kesehatan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap di zona merah Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Senin (23/11/2020). Total kasus konfirmasi COVID-19 di Indonesia hari ini mencapai angka 502.110 usai penambahan harian sebanyak 4.442. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Sebagai salah satu penyokong premi BPJAMSOSTEK bagi tenaga kesehatan, Direktur Syariah Bank Danamon, Herry Hykmanto mengatakan akan melanjutkan program tersebut.

“Dari 1500 premi yang telah kami kontribusikan, InsyaaAllah bisa kami lanjutkan sebagai dukungan kami terhadap tenaga kesehatan,” katanya.

Informasi, santunan diberikan secara simbolis oleh Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono secara virtual kepada ahli waris nakes Liza Putri. Diketahui, Liza Putri adalah nakes pertama yang meninggal dalam tugas di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran.

“Mudah-mudahan anak-anak dari almarhumah selalu diberi kekuatan dan apa yang diimpikan bisa tercapai. Terima kasih untuk semua pihak yang menyampaikan bantuan ini,” kata Yeti, ahli waris dari Liza Putri.