Sukses

Harga Emas Pegadaian Terpantau Susut, Jadi Berapa?

Harga emas di BUMN ini berubah mengikuti gerak pasar setiap harinya. Terdapat emas Antam, Retro hingga UBS yang dijual Pegadaian.

Liputan6.com, Jakarta Harga emas yang dijual PT Pegadaian (Persero) turun pada hari ini. BUMN ini ikutan menawarkan jual beli emas selain jasa gadai.

Harga emas di BUMN ini berubah mengikuti gerak pasar setiap harinya. Terdapat emas Antam, Retro hingga UBS yang dijual Pegadaian.

Semua jenis emas ini hanya tersedia di outlet Pegadaian. Setiap harinya harga emas Pegadaian bisa dipantau melalui website resminya.

Pada, Kamis 17 Juni 2021, harga emas yang dijual Pegadaian terpantau turun. Berikut ini daftar lengkap dan terbaru harga emas PT Pegadaian (Persero) pada 17 Juni 2021:

Harga Emas Antam

- 0, 5 gram = Rp 538.000

- 1 gram = Rp 969.000

- 2 gram = Rp 1.875.000

- 3 gram = Rp 2.786.000

- 5 gram = Rp 4.608.000

- 10 gram = Rp 9.158.000

- 25 gram = Rp 22.763.000

- 50 gram = Rp 45.442.000

- 100 gram = Rp 90.801.000

- 250 gram = Rp 226.724.000

- 500 gram = Rp 453.228.000

- 1000 gram = Rp 906.414.000

 

Harga Emas Antam Retro

- 0, 5 gram = Rp 498.000

- 1 gram = Rp 932.000

- 2 gram = Rp 1.845.000

- 3 gram = Rp 2.741.000

- 5 gram = Rp 4.555.000

- 10 gram = Rp 9.052.000

- 25 gram = Rp 22.501.000

- 50 gram = Rp 44.920.000

- 100 gram = Rp 89.760.000

 

Harga Emas Antam Batik

- 0,5 gram = Rp 610.000

- 1,0 gram = Rp 1.126.000

- 8,0 gram = Rp 8.500.000

 

Harga Emas UBS

- 0,5 gram = Rp 503.000

- 1 gram = Rp 941.000

- 2 gram = Rp 1.867.000

- 5 gram = Rp 4.612.000

- 10 gram = Rp 9.175.000

- 25 gram = Rp 22.893.000

- 50 gram = Rp 45.690.000

- 100 gram = Rp 91.343.000

- 250 gram = Rp 228.291.000

- 500 gram = Rp 456.041.000

- 1000 gram = Rp 911.097.000

 

Saksikan Video Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Tergelincir Sinyal Kenaikan Suku Bunga The Fed

Harga emas turun lebih dari 2 persen. Aksi jual membuat seluruh logam mulia termasuk paladium menempati hari terburuknya dalam lebih dari setahun, dipicu dolar yang menguat setelah Federal Reserve AS memberikan nada hawkish pada strategi moneter.

Melansir laman CNCB, Jumat (18/6/2021), harga emas di pasar spot turun 2 persen menjadi USD 1.776.10 per ounce, setelah sebelumnya menyentuh level terendah sejak 3 Mei di posisi USD 1.766.29. Adapun harga emas berjangka AS turun 4,7 persen menjadi USD 1.774,80.

Mayoritas dari 11 pejabat Fed memproyeksikan akan adanya kenaikan suku bunga dua seperempat poin pada 2023, meskipun para pejabat berjanji untuk menjaga kebijakan untuk tetap memberikan dukungan untuk saat ini guna mendorong pemulihan pekerjaan.

Pengumuman itu mendorong dolar ke level tertinggi lebih dari dua bulan, mengikis daya tarik emas batangan bagi mereka yang memegang mata uang lain.

Sert mendorong lonjakan imbal hasil Treasury AS, meningkatkan biaya peluang memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

"Dot plot The Fed memberikan perubahan nada yang jelas, pada akhirnya menunjukkan bahwa meskipun The Fed terus menegaskan kembali bahwa inflasi bersifat sementara, penilaian formal mereka terhadap risiko terhadap ekonomi jelas lebih hawkish," kata ahli strategi komoditas TD Securities Daniel Ghali.

Melemahnya permintaan fisik dan melambatnya aliran spekulatif ke emas, yang keduanya dimulai sebelum pertemuan Fed, mendorong penurunan harga emas lebih lanjut.

 

3 dari 3 halaman

Ganjalan Harga Emas Lainnya

Hal lain yang menambah ganjalan bagi harga emas, bank sentral AS mengatakan akan mempertimbangkan apakah akan mengurangi pembelian asetnya pada setiap pertemuan kebijakan berikutnya.

Jeffrey Christian, Managing Partner di CPM Group, juga mengatakan skala aksi jual emas ditekankan oleh teknikal bearish, dan bahwa penurunan tajam dalam emas berjangka “mencerminkan fakta bahwa Anda memiliki lebih banyak volume perdagangan dan investor yang lebih berorientasi teknis di masa depan. pasar daripada di tempat.”

Adapun untuk logam mulia lain, Palladium memimpin aksi jual usai jatuh 10 persen menjadi USD 2.517,18, sementara platinum turun 6,6 persen menjadi USD 1.048,44.

"Harga Palladium bisa terkoreksi dalam reli yang dianggap berlebihan," Christian menambahkan. Sedangkan harga perak tergelincir 4,3 persen menjadi USD 25,81 per ounce.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.