Sukses

Embung, Faktor Penting untuk Peningkatan Kesejahteraan Petani di Minahasa

Kehadiran embung dan pasokan air yang cukup akan membuat budidaya pertanian berjalan dengan baik.

Liputan6.com, Minahasa Salah satu faktor penting dari peningkatan produktivitas sektor pertanian adalah kesejahteraan petani. Oleh karena itu, petani menjadi subjek utama dari keseluruhan program yang dirancang pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian (Kementan).

Dalam kerangka tersebut, salah satu faktor penting pengungkit ketersediaan air adalah embung. Embung merupakan program utama Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan. Program tersebut salah satunya direalisasikan untuk Kelompok Tani Anugerah di Desa Sawangan, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menerangkan, embung akan memacu produktivitas pertanian. Sebab, pasokan air yang cukup akan membuat budidaya pertanian berjalan dengan baik.

"Air itu kan faktor penting bagi sektor pertanian. Salah satu upaya mengatur air dengan baik adalah melalui embung," kata Mentan SYL.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Manfaat Penting Embung

Direktur Jenderal PSP Kementan, Ali Jamil menambahkan, embung akan berimplikasi positif pada tiga hal yakni produktivitas, Indeks Pertanaman (IP) dan kesejahteraan petani.

"Ketiganya itu berkaitan erat. Dan, embung menjadi faktor penting pengungkit ketiganya," kata dia.

Dikatakan Ali, embung memiliki peran yang cukup besar bagi pertanian baik saat musim hujan maupun musim kemarau. Dengan embung, aliran dan pasokan air ke areal persawahan terjaga dengan baik. "Embung ini water management. Embung akan mengatur aliran air baik saat musim hujan maupun kemarau. Jadi, pasokan air ke areal persawahan terjaga dengan baik," kata Ali.

Direktur Irigasi Pertanian Ditjen PSP Kementan, Rahmanto meminta agar petani dapat memanfaatkan embung ini dengan baik dan bijak.

"Embung ini tak hanya untuk tanaman pangan, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk perkebunan, hortikultura, peternakan dan lainnya," ujarnya.

Ia merinci angunan konservasi embung untuk Kelompok Tani Anugerah tersebut. Katanya, embung dibangun dengan panjang 10 meter, lebar 20 meter dengan kedalaman 2,5 meter.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini