Sukses

Setrum Listrik Jakarta Bertambah 171 MW dari PLTGU Muara Karang

Beroperasinya Steam Turbine tersebut meningkatkan pasokan listrik sebesar 171 megawatt (MW) dan akan meningkatkan keandalan listrik di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Liputan6.com, Jakarta PT PLN melakukan operasi secara komersial (Commercial Operation Date/COD) Steam Turbine unit 3 Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Muara Karang, Jumat (4/6/2021). Adapun total investasi pembangunan PLTGU Muara Karang unit 3 mencapai Rp 3,5 triliun.

Beroperasinya Steam Turbine tersebut meningkatkan pasokan listrik sebesar 171 megawatt (MW) dan akan meningkatkan keandalan listrik di DKI Jakarta dan sekitarnya.

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat, Ratnasari Sjamsuddin, mengatakan, keberhasilan ini merupakan wujud kesiapan PLN dalam memberikan tambahan pasokan energi listrik untuk masyarakat dan industri.

PLTGU Muara Karang Peaker ST #3.0 kini siap memberikan tambahan 171 MW. Energi listrik tersebut ditujukan untuk melayani kebutuhan masyarakat melalui sistem jaringan transmisi dan Gardu Induk (GI) PLN di DKI Jakarta dan sekitarnya,” papar Ratnasari dalam keterangannya, Minggu (6/6/2021).

Dia menambahkan, penyelesaian proyek PLTGU Muara Karang Peaker akan memberikan manfaat besar bagi ketersediaan pasokan listrik dan keandalan sistem Jawa - Bali, khususnya DKI Jakarta.

“Pembangkit ini akan digunakan untuk mendukung berbagai infrastruktur yang ada dan tengah dikembangkan, seperti MRT, LRT, perluasan Bandara Soekarno Hatta, serta pusat bisnis, ekonomi dan perkantoran,” tutur Ratnasari.

Daya yang dihasilkan PLTGU Muara Karang Peaker disalurkan melalui Gardi Induk (GI) 150 kiloVolt (KV) Muara Karang Lama.

 

Saksikan Video Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Efisiensi PLTGU

PLTGU Muara Karang Peaker merupakan salah satu pembangkit dengan bahan bakar gas yang dikerjakan oleh PLN.

PLTGU ini memiliki efisiensi yang tinggi Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Muara Karang dengan pemakaian gas sekitar 81,92 BBTUD (Billion British Thermal Unit per Day) untuk pengoperasian 1 unit Gas Turbin pada beban 343 MW.

Selanjutnya gas buang tersebut dimanfaatkan kembali untuk memanaskan air di Heat Recovery Steam Generator (HRSG) untuk menghasilkan uap yang akan menggerakan Steam Turbine.

Pembangkit yang berlokasi di area PT PJB UP Muara Karang dengan luas area sebesar ± 3,75 Ha ini, secara keseluruhan, memproduksi daya total sebesar 514 Megawatt (MW) yang berasal dari Gas Turbine #3.1 (343 MW) dan Steam Turbine #3.0 (171 MW).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.