Sukses

Masuk Pasar Global, Erick Thohir Minta Industri Halal RI Manfaatkan Teknologi Digital

Menteri BUMN Erick Thohir membuka event Eid Al Fitr Creative and Tourism (ECT) Expo 2021 secara daring.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir membuka event Eid Al Fitr Creative and Tourism (ECT) Expo 2021 secara daring. Expo ini digelar untuk mendorong pemulihan dan menggairahkan perkembangan UMKM di sektor kreatif dan pariwisata.

Erick Thohir bilang, penyelenggaraan ECT Expo 2021 juga selaras dengan arahan Wakil Presiden RI dan Ketua Dewan Pembina PP MES, Ma’ruf Amin.

"Yakni mendorong usaha syariah skala mikro dan kecil menjadi bagian dari rantai nilai industri halal global, dan memanfaatkan perkembangan teknologi digital secara optimal dalam memacu pertumbuhan usaha dan ketahanan ekonomi umat, dan tercapainya ekonomi syariah yang inklusif," ujar Erick dalam pembukaan ECT Expo 2021, Senin (17/5/2021).

Erick Thohir melanjutkan, perhatian kepada UMKM, terutama sektor ekonomi kreatif dan pariwisata bukan hanya tugas pemerintah. Ada peranan penting dan strategis BUMN, swasta, hingga MES sebagai organisasi keumatan, untuk menjadi ekosistem yang saling mendukung secara berkelanjutan.

"Berbagai bisnis dan produk yang sukses, berkelanjutan, dan relevan hingga masa pandemi ini, mulai dari bisnis makanan dalam kemasan, hijab instan, hingga aplikasi pemesanan tiket hotel, punya satu kesamaan, mereka mampu memecahkan masalah, tantangan, dan kebutuhan konsumen dengan efektif, kreatif dan cara-cara yang kena di hati konsumen," ujar Erick.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masyarakat Ekonomi Syariah

Oleh karenanya, meskipun pandemi ini penuh tantangan, Erick mengajak para pelaku usaha dalam ekosistem MES untuk tidak hanya fokus pada bagaimana bisnis bertahan di masa pandemi ini dengan produk dan cara lama.

"Lahirkan dan pasarkan produk kreatif dan pengalaman pariwisata yang mampu menjawab masalah, tantangan dan kebutuhan konsumen di masa kini, dan masa depan," katanya.

Erick berharap, kegiatan ini dapat mendukung MES yang berperan sebagai wadah yang efektif bagi pelaku bisnis dalam mempromosikan produk lokal yang halal dan berkualitas, pemicu untuk menemukan tantangan dan kebutuhan konsumen untuk jadi peluang baru.

Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan guna mendorong daya saing dan rasa bangga akan beragam produk karyaanak bangsa Indonesia dengan multiplier effect yang positif terhadap upaya pemulihan ekonomi.

"Untuk itu, saya mengajak masyarakat menjadi bagian dari kegiatan yang baik ini, untuk bersama-sama menggairahkan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata kita," tandas Erick.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.