Sukses

Ketersediaan Hotel Jadi Salah Satu Daya Tarik Destinasi Wisata

Industri pariwisata merupakan salah satu aset yang dimiliki oleh Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Industri pariwisata merupakan salah satu aset yang dimiliki oleh Indonesia. Beragam kategori destinasi tersebar merata di 34 provinsi. Mulai dari wisata alam, budaya, belanja, hingga rekreasi. Maka, ketersediaan akomodasi yang nyaman menjadi penting karena merupakan salah satu faktor penarik minat wisatawan.

Seiring dengan perkembangan tren, kebutuhan wisatawan juga terus berubah. Untuk itu, PT DMS Propertindo Tbk (KOTA) melalui entitas anak perusahaan PT Accola Hotel Indonesia tengah menyiapkan proyek redesign pada salah satu unit hotelnya.

"Nantinya unit ini akan menawarkan konsep untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang dinamis," kata Sekertaris Perusahaan DMS Haryadi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (1/2/2021).

PT DMS Propertindo Tbk, melalui anak usaha yang bergerak di bidang usaha penyediaan akomodasi (hotel), hingga tahun 2020 memiliki total tiga buah hotel.

Tiga unit tersebut berlokasi di Jawa Barat dan D.I. Yogyakarta. Adapun untuk hotel yang akan direnovasi merupakan unit yang terletak di Jawa Barat.

Proyek renovasi ini didasari pertimbangan bahwa potensi layanan yang diberikan oleh pihak PT Accola Hotel Indonesia masih bisa dikembangkan untuk memberikan kepuasan bagi pengunjung.

Pada renovasi ini PT Accola Hotel Indonesia menggandeng salah seorang arsitek Indonesia yang menempuh pendidikan dan berkarir di Eropa. Harapannya dari kolaborasi ini muncul karya terbaik yang bisa memberikan dampak positif bagi keberlangsungan pariwisata Indonesia di Jawa Barat.

Melalui desain baru, diharapkan bisa menggaet minat pengunjung serta menjadi pilihan akomodasi terbaik bagi wisatawan. Selain itu, pilihan lokasi yang strategis akan memudahkan pengunjung untuk mengakses tempat-tempat wisata terdekat. Sehingga pengunjung merasakan pengalaman berwisata yang dipadukan kenyamanan menginap di hotel yang modern.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Imbas Covid-19, Industri Hotel Kehilangan Pendapatan Rp 50 Triliun selama 2020

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Hariyadi Sukamdani, mengatakan sektor hotel pada tahun lalu kehilangan potensial pendapatan berkisar Rp 50 triliun karena pandemi Covid-19 dan kebijakan pembatasan dari pemerintah. Pandemi Covid-19 dan pembatasan tersebut membuat cash flow atau arus kas semakin tertekan.

"Kami perkirakan selama 2020 itu, kita kehilangan potensial pendapatan paling sedikit setidaknya sekitar Rp 50 triliun rupiah untuk sekitar hampir 800 ribuan kamar," ungkap Hariyadi dalam konferensi pers virtual pada Senin (18/1/2021).

Kondisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali yang terjadi saat ini pun dinilai akan semakin menekan arus kas sektor usaha di berbagai bidang termasuk hotel, restoran pusat perbelanjaan, dan ritel. Hingga akhirnya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) tidak bisa dihindari.

"Agar tidak ada lay off bagaimana? ini sangat bergantung dari cash flow, kalau tertekan terus ya tidak bisa dihindari," tuturnya.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) tersebut juga mengatakan, selama 11 bulan terakhir sudah terjadi pengurangan tenaga kerja secara signifikan. Namu memang bukan PHK murni, karena jika demikian maka pengusaha harus membayar uang pesangon yang akhirnya memberatkan.

Pengurangan tenaga kerja yang selama ini banyak dilakukan salah satunya dengan tidak memperpanjang kontrak karyawan. Apindo, katanya, memperkirakan selama satu tahun pandemi Covid-19 kemungkinan akan ada 30 persen pemberhentian tenaga kerja formal.

"Apindo memperkirakan selama satu tahun, kemungkinan akan ada 30 persen tenaga kerja formal yang hilang, tidak kembali lagi karena situasi ini," sambungnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.