Sukses

Usai Naik, Harga Emas Antam Anjlok Rp 10 Ribu per Gram pada 7 Januari 2021

Harga emas Antam turun Rp 10.000 menjadi Rp 971.000 per gram pada Kamis 7 Januari 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas Antam atau emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun Rp 10.000 menjadi Rp 971.000 per gram pada Kamis 7 Januari 2021. Sebelumnya, harga emas Antam dibanderol Rp 981.000 per gram.

Demikian pula, harga buyback emas Antam amblas Rp 12.000 menjadi Rp 861 ribu per gram. Harga emas buyback merupakan patokan bila Anda menjual maka Antam akan membelinya di harga Rp 861 ribu per gram.

Sementara harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 10.060.000, kemudian untuk ukuran 20 gram dijual Rp 19.480.000.

Ini merupakan harga emas Antam yang dijual di Pulogadung, Jakarta. Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.29 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.

Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Berikut daftar harga emas Antam:

* Pecahan 0,5 gram Rp 535.500

* Pecahan 1 gram Rp 971.000

* Pecahan 2 gram Rp 1.886.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.809.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.659.000

* Pecahan 10 gram Rp 9.240.000

* Pecahan 25 gram Rp 22.937.000

* Pecahan 50 gram Rp 45.755.000

* Pecahan 100 gram Rp 91.390.000

* Pecahan 250 gram Rp 228.087.000

* Pecahan 500 gram Rp 455.875.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 911.600.000.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas di Pegadaian Lebih Mahal pada 7 Januari 2021, Simak Rinciannya

PT Pegadaian (Persero) menawarkan jasa jual dan beli emas. Layanan ini melengkapi jasa gadai yang telah diberikan sejak awal. Layanan jual beli emas milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini bernama Mulia.

Penjualan emas batangan di Pegadaian ini bisa secara tunai atau angsuran dengan proses mudah dan jangka waktu yang fleksibel.

Ada beberapa jenis emas yang dijual oleh perusahaan yang sudah berdiri lebih dari 100 tahun lalu ini. Jenis emas yang terdaftar adalah emas Antam, emas Retro, emas Batik, dan emas UBS. Semua jenis emas itu hanya tersedia di outlet Pegadaian.

Setiap harinya harga emas yang dijual terus berubah. Pada Kamis, 7 Januari 2020, harga emas di Pegadaian terpantau naik jika dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.

Berikut ini daftar lengkap dan terbaru harga emas PT Pegadaian (Persero) pada Kamis 7 Januari 2021:

Harga Emas Antam

- 2,0 gram = Rp 1.986.000

- 3,0 gram = Rp 2.952.000

- 5,0 gram = Rp 4.885.000

- 10,0 gram = Rp 9.711.000

- 25,0 gram = Rp 24.145.000

- 50,0 gram = Rp 48.207.000

- 100,0 gram = Rp 96.332.000

 

Harga Emas Antam Retro

- 0,5 gram = Rp 479.000

- 1,0 gram = Rp 957.000

- 2,0 gram = Rp 1.912.000

- 3,0 gram = Rp 2.867.000

- 5,0 gram = Rp 4.779.000

- 10,0 gram = Rp 9.557.000

- 25,0 gram = Rp 23.890.000

- 50,0 gram = Rp 47.779.000

- 100,0 gram = Rp 95.557.000

 

Harga Emas Antam Batik

- 0,5 gram = Rp 638.000

- 1,0 gram = Rp 1.181.000

 

Harga Emas UBS

- 0,5 gram = Rp 526.000

- 1,0 gram = Rp 986.000

- 2,0 gram = Rp 1.954.000

- 5,0 gram = Rp 4.829.000

- 10,0 gram = Rp 9.606.000

- 25,0 gram = Rp 23.967.000

- 50,0 gram = Rp 47.834.000

- 100,0 gram = Rp 95.630.000

- 250,0 gram = Rp 239.003.000

- 500,0 gram = Rp 477.441.000.

3 dari 3 halaman

Harga Emas Anjlok Lebih dari 2 Persen, Saatnya Beli?

Harga emas jatuh lebih dari 2 persen pada perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta), terpukul oleh rebound nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) karena imbal hasil Treasury AS melonjak.

Dikutip dari CNBC, Kamis (7/1/2021), harga emas di pasar spot turun 2,2 persen pada USD 1.907,21 per ounce, setelah sebelumnya mencapai puncak hampir dua bulan di USD 1.959,01.

Sedangkan harga emas berjangka AS turun 2,3 persen menjadi USD 1.909,10.

"Imbal hasil (obligasi) yang lebih tinggi telah mendorong dolar dan memicu aksi jual emas yang dipercepat dengan berada di bawah USD 1.935-40," kata Tai Wong, Kepala Perdagangan Derivatif Logam Dasar dan Mulia di BMO.

"USD 1.900 adalah poros penting yang perlu dipertahankan untuk mempertahankan narasi bullish jangka pendek," lanjut dia.

Imbal hasil Treasury AS 10-tahun, naik di atas 1 persen untuk pertama kalinya sejak Maret, meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas tanpa bunga.

Indeks dolar menguat setelah turun ke posisi terendah 2,5 tahun terakhir, membuat emas kurang menarik bagi mereka yang memegang mata uang lainnya.

Tapi Wong dari BMO mengatakan ini adalah kesempatan untuk membeli emas. Investasi emas tetap didukung sebagai lindung nilai inflasi, dengan investor mengharapkan lebih banyak stimulus fiskal karena Demokrat memimpin dalam pemilihan putaran kedua yang akan menentukan kendali Senat AS.

Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures David Meger, mengatakan kemunduran adalah langkah jangka pendek karena potensi Gelombang Biru di Senat AS akan menjadi negatif dolar dan mendukung emas dan perak dari perspektif jangka panjang.

Logam lain mengikuti penurunan harga emas. Perak turun 2,6 persen menjadi USD 26,86 per ounce. Sementara harga platinum turun 1,4 persen menjadi USD 1.095,98. Kedua logam telah jatuh lebih dari 3 persen di awal sesi.

Sedangkan harga Palladium turun 1,2 persen menjadi USD 2.438,71, setelah sebelumnya anjlok 3 persen. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.