Sukses

20 Investor Bersiap Masuk Batam

Wali Kota Batam tak berhenti mengingatkan warganya untuk tidak abai dengan protokol kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta - Wali Kota Batam yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam Muhammad Rudi, terus berupaya memulihkan ekonomi Batam di tengah pandemi Covid-19. Bahkan, ada 20 investor asing yang bersiap menanamkan modalnya di Batam.

"Mereka sedang melihat bagaimana upaya kita menangani Covid-19. Untuk itu penanganan virus ini harus segera dituntaskan," Kata Rudi, Kamis (17/9/2020).

Rudi mengaku, pihaknya tak berhenti menangani Covid-19. Namun, upaya yang sudah dilakukan tidak akan berarti jika masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Mari sama-sama kita menerapkan protokol kesehatan agar kita bisa menumbuhkan kembali perekonomian di Batam," kata dia.

Ia mengaku, sektor ekonomi di Batam saat ini berada di titik nadir akibat Covid-19. Beberapa sektor penggerak ekonomi, misalnya industri, perdagangan, dan pariwisata, banyak yang masih wait and see (menunggu dan mengamati) hingga permasalahan Covid-19 ini tuntas.

"Jadi, perlu peran kita semua. Terus disiplin pakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," saran Rudi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Protokol Kesehatan

Muhammad Rudi juga mengungkapkan, sudah bertemu dengan Singapore Chambers of Commerce and Industry (Kadin Singapura) dan sejumlah investor, belum lama ini. Ia mengatakan, para investor ini sudah bersiap masuk Batam jika penangnan Covid-19 ini benar-benar tuntas.

"Totalnya ada 20 investor. Ini akan memulihkan ekonomi kita, semoga permasalahan Covid-19 segera tuntas," katanya.

Rudi pun tak berhenti mengingatkan warganya untuk tidak abai dengan protokol kesehatan. Ia membeberkan, jumlah pasien Covid-19 di Batam sudah tembus seribu orang. Ia berharap, masyarakat tidak memandang remeh permasalahan Covid-19 ini.

"Tidak sulit menerapkan protokol kesehatan. Mari berjuang bersama, kesehatan masyarakat kita tangani dan pemulihan ekonomi pun kita perjuangkan," kata Rudi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini