Sukses

Top 3: Akhirnya Gaji ke-13 PNS Cair

Berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Selasa 11 Agustus 2020

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akhirnya bakal mencairkan gaji ke-13 PNS, TNI dan Polri pada hari ini, Senin 10 Agustus 2020. Proses pencairannya akan dilakukan serentak kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Indonesia.

Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Dwi Wahyu Atmaji mengatakan, pemberian gaji ke-13 akan dilakukan bersamaan kepada semua PNS. Dengan catatan, instansi tempat bekerjanya telah mengajukan kesiapan pembayaran pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

Artikel mengenai pencarian gaji ke-13 ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Selasa 11 Agustus 2020:

1. Akhirnya, Gaji ke-13 PNS Cair Serentak Hari Ini

Pemerintah akhirnya bakal mencairkan gaji ke-13 PNS, TNI dan Polri pada hari ini, Senin 10 Agustus 2020. Proses pencairannya akan dilakukan serentak kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Indonesia.

Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Dwi Wahyu Atmaji mengatakan, pemberian gaji ke-13 akan dilakukan bersamaan kepada semua PNS. Dengan catatan, instansi tempat bekerjanya telah mengajukan kesiapan pembayaran pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

"Jadi (cair 10 Agustus 2020). Prinsipnya serentak. Tetapi tergantung kesiapan masing-masing instansi mengajukan ke KPPN," jelas Atmaji kepada Liputan6.com, Senin (10/8/2020).

Proses pencairan gaji ke-13 PNS ini diputuskan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2020 mengenai Pemberian Gaji, Pensiun, Tunjangan, atau Penghasilan Ketiga Belas Tahun 2020 pada Jumat (7/8/2020).

Baca artikel selengkapnya di sini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Buruan Beli, Harga Emas Bakal Makin Mahal di Tahun Ini

Analis memperkirakan harga emas akan terus melaju, setelah sebelumnya tercatat USD 2.100. Menurut prediksi, harga emas dapat menembus USD 3.000 untuk tahun ini.

Minat investor yang sangat kuat pada logam mulia menjaga reli tetap hidup, sementara penggerak makro semuanya utuh untuk menjaga momentum kenaikan harga emas, kata para analis.

Harga emas tercatat naik ke tangga tertinggi sepanjang pekan ini. Pertama menembus USD 2.000 per ons, kemudian USD 2.050, sebelum mencapai rekor baru USD 2.089,20 pada penutupan pekan ini. Sementara, pada omentum yang sama, emas berjangka Comex Desember diperdagangkan pada USD 2.043.40, turun 1,26 persen.

Melansir dari laman Kitco, Sabtu (8/8/2020), stimulus fiskal dan moneter global telah menciptakan badai yang sempurna untuk emas. Meskipun harga mundur 2 persen pada hari Jumat, tren keseluruhan tetap bullish.

Baca artikel selengkapnya di sini

3 dari 3 halaman

3. BERANI BERUBAH: 13 Tahun Jadi Pilot, Banting Setir Racik Mi Ayam

Pandemi Covid-19 mengubah banyak tananan kehidupan masyarakat. Tak hanya dari sisi kesehatan, tetapi juga menghantam sektor ekonomi dan industri aviasi termasuk korbannya.

Megah Putra Perkasa, pilot komersial maskapai nasional di Tanah Air, ikut merasakan dampak dahsyat pandemi. Saat Covid-19 menghampiri sektor penerbangan, dunia yang selama ini menjadi sumber penghidupan baginya dan keluarga ikut terpukul.

Pilot komersial ini tak lagi bisa menerbangkan si burung besi. Pekerjaan yang sudah digeluti sejak 2007. "Saya biasa menerbangkan pesawat 5 hari kemudian jeda 1 hari libur atau 2 hari libur. Jadi total sekitar 80 sampai 90 jam per bulan," jelas dia kepada Tim Berani Berubah, Senin (10/8/2020). 

Penghasilan untuk membiayai keluarga goyah. Namun asa tak boleh putus dan harus berani berubah. Pria berkeluarga ini pun memutuskan tetap berjuang memenuhi kebutuhan hidup.

Baca artikel selengkapnya di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.