Sukses

Antam Kebut Proyek Pabrik Feronikel di Maluku Utara

Antam sedang menyelesaikan tahap konstruksi proyek pembangunan pabrik feronikel di Halmahera Timur, Maluku Utara.

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini PT Aneka Tambang Tbk (Antam) sedang menyelesaikan tahap konstruksi proyek pembangunan pabrik feronikel di Halmahera Timur, Maluku Utara.

Pabrik ini nantinya berkapasitas 13.500 ton nikel dalam feronikel per tahun dengan capaian penyelesaian konstruksi mencapai 98 persen pada semester I-2020.

Dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Senin (3/8/2020), pengembangan hilirisasi komoditas bauksit, saat ini Antam terus berfokus dalam pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat.

Pabrik SGAR tersebut dikembangkan bersama dengan PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero,) yang memiliki kapasitas pengolahan sebesar 1 juta ton SGAR per tahun (Tahap 1).

Selain itu, kontribusi Antam dalam penanganan pandemi covid- 19, tercatat hingga periode Juni 2020, Antam telah merealisasikan total Rp8,6 miliar terkait kontribusi bantuan penanganan Covid-19.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bisnis Tetap Berjalan

Perusahaan juga berkomitmen memastikan kegiatan operasional seluruh Unit Bisnis dan Anak Perusahaan tetap berjalan, guna mendukung kesinambungan jalannya kegiatan ekonomi di sekitar wilayah operasi.

Perusahaan senantiasa menjalankan protokol kesehatan dan kesiapsiagaan Holding Industri Pertambangan-MIND ID secara ketat di setiap area kerja Perusahaan.

Antam juga bersinergi dengan pemangku kepentingan dalam melakukan pencegahan dan penanganan pandemii, diantaranya melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat, bantuan fasilitas umum dan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis, perlengkapan kebersihan dan bantuan bahan makanan pokok, penyediaan Rumah Sakit Ready Covid-19 di Jakarta.

Serta bantuan unit Polymerase Chain Reaction and reagent di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat dan Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.