Sukses

Pemprov Bali Gandeng Marketplace untuk Pengadaan Barang dan Jasa

Pemerintah Provinsi Bali menggandeng marketplace agar pelayanan ke publik bisa lebih mudah, cepat dan efisien.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi Bali memberikan mandat ke Mbiz sebagai pengelola platform e-marketplace Mbizmarket untuk belanja atau pengadaan barang dan jasa kebutuhan pemerintah provinsi Bali.

Pemerintah provinsi Bali memilih Mbizmarket, platform yang dikelola Mbiz sebagai platform e-marketplace dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, serta transparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali.

Hal ini merupakan upaya Pemerintah Provinsi Bali agar pelayanan ke publik bisa lebih mudah, cepat dan efisien.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan, terealisasinya kerjasama ini juga merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Bali dan Mbiz untuk mendukung percepatan transformasi digital, sekaligus pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di provinsi Bali.

“Pemberdayaan pelaku usaha mikro dan kecil untuk berpartisipasi dalam pemenuhan kebutuhan pengadaan barang/jasa sebagai salah satu tujuan pengadaan, perlu diakomodir salah satunya melalui pembangunan pasar secara elektronik untuk mendekatkan dan memudahkan transaksi antara pembeli dan penjual dalam satu platform untuk mendorong pertumbuhan dan kemandirian perekonomian daerah di era digitalisasi sejalan dengan visi misi Pemerintah Provinsi Bali," kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (11/7/2020).

"Oleh karena itu kami mengapresiasi kerjasama pemanfaatan platform e-marketplace Mbizmarket dalam upaya mendorong pengadaan barang/jasa pemerintah ke depan melalui digitalisasi untuk mewujudkan pengadaan barang jasa yang mudah, cepat, efesien dan akuntabel," ungkap dia.

"Selanjutnya saya menaruh harapan besar platform e-marketplace Mbizmarket dapat menjadi solusi berbagai hambatan proses pengadaan barang/jasa pemerintah selama ini dalam upaya mengurangi kerja adminsitratif yang kurang produktif dalam menunjang Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali era Baru," lanjut Dewa Made Indra.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tawarkan Super Ekosistem

Sementara itu, Chief Executive Officer Mbiz Rizal Paramarta menyatakan Mbiz menawarkan super ekosistem, untuk mendukung seluruh proses pengadaan secara elektronik (e-procurement), menggantikan pengadaan secara konvensional.

Sebagai B2B (business to business) e-procurement integrator, di dalam ekosistem Mbizmarket, tergabung ribuan penjual dan lebih dari 200.000 produk yang terhubung dengan pembeli, yang terdiri dari perusahaan blue-chip, besar dan medium dari berbagai industri, termasuk pembeli dari organisasi pemerintah.

"Sebagai super ekosistem, untuk mendukung kebutuhan pemenuhan transaksi, Mbizmarket terintegrasi dengan sistem jasa transportasi, distribusi dan pergudangan yang modern. Tidak hanya itu, kolaborasi Mbizmarket dengan institusi keuangan, akan mempermudah UKM mengakses pembiayaan untuk mengembangkan usahanya” ungkap Rizal Paramarta.

Sejak Mbizmarket hadir pada 2019 sebagai solusi pengadaan digital untuk melayani pengadaan barang dan jasa perusahaan, dengan segmentasi SME (small medium enterprise) dan juga instansi pemerintah, kini telah lebih dari 4.000 penjual atau pemasok yang aktif di Mbizmarket, yang terdiri dari prinsipal, distributor hingga penyalur; termasuk usaha mikro kecil menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Kerjasama pemerintah provinsi Bali dan Mbiz ini juga merupakan upaya untuk mendukung pemerintah untuk menuju Industri 4.0 di Indonesia, yaitu melalui pemberdayaan UMKM melalui teknologi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.