Ungkapan Duka Sri Mulyani atas Kepergian Didi Kempot

DPR dan Menteri Keuangan Bahas RUU Prioritas 2020 — Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat konsultasi dengan DPR di Ruang Pansus B, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (16/12). Rapat membahas program Omnibus Law dan RUU Prolegnas Prioritas tahun 2020 terkait keuangan dan perkembangan makro fiskal dan keuangan negara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut menyampaikan duka cita atas kepergian musisi terkenal Didi Kempot. Sri Mulyani juga memiliki kenangan tersendiri dengan penyanyi yang dijuluki The Godfather of Broken Heart ini.

Hal tersebut diungkapkan oleh Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini di akun Instagram-nya.

Menurut Sri Mulyani, Indonesia kehilangan seorang seniman yang peduli dengan kemanusiaan dan tanggung jawab kebangsaan.

"Innalillahi wa inna ilayhi raji'un. Sugeng tindak mas Didi Kempot wangsul wonten Sang Khalik," tulis Sri Mulyani dalam akun Instagramnya.

Sri Mulyani juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Didi Kempot karena memberikan dukungan kepada jajaran Kementerian Keuangan (Kementerian Keuangan).

"Terimakasih atas dukunganmu kepada jajaran Kementrian Keuangan - Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Bea Cukai," kata dia.

"Semoga karya-karyamu dan kepedulianmu atas sesama menjadi ukiran yang indah yang dikenang baik oleh bangsa ini,"tutup Sri Mulyani.

2 dari 3 halaman

Cerita Dirut KAI Ngamen Bareng Didi Kempot di Stasiun Kereta

Didi Kempot Jadi Duta Kereta Api — Penyanyi Didi Kempot bersama Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro foto bersama di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (9/3). Didi Kempot bertugas membantu menyosialisasikan produk, layanan, dan kebijakan PT KAI kepada masyarakat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Didi Kempot meninggal dunia pada usia 53 tahun. Penyanyi kondang ini tutup usia di RS Kasih Ibu pukul 07.25 WIB dalam kondisi henti jantung.

Musisi yang dijuluki The Godfather of Broken Heart ini memiliki banyak karya di industri musik Indonesia. Tak hanya itu, konsistensi dalam memajukan budaya lokal menjadi inspirasi banyak pihak, seperti salah satunya Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Edi Sukmoro.

"Beliau sangat bersahaja, merakyat, masuk ke segala usia. Tidak hanya itu, Beliau ramah dan orangnya luar biasa," kata Edi saat bercerita kepada Liputan6.com, Selasa (5/5/2020).

Tak salah, dengan dasar itu, Edi Sukmoro pernah menjadikan Didi Kempot sebagai Duta Kereta Api di 2017. Tentu perlu diingat, bahwa Didi Kempot pernah menyanyikan lagu Stasiun Balapan. Stasiun Balapan ini salah satu stasiun yang ada di Solo, Jawa Tengah.

Penujukan Didi Kempot ini diharapkan bisa membantu KAI sosialisasikan produk layanan serta kebijakan PT KAI kepada masyarakat.

Tidak hanya itu, Edi Sukmoro ternyata memiliki kenangan tesendiri dengan Didi Kempot ketika menjadi Duta Kereta Api.

"Beliau pakai seragam R6 KAI lalu beliau masuk ke kereta api, wahhhh rame, disambut penumpang, semua level, mereka nampaknya sudah kagum sejak lama. Beliau sangat cinta dengan kereta api," terang dia.

3 dari 3 halaman

Ngamen di Stasiun Gambir

Seperti diketahui, menjadi Duta Kereta Api, tugas pertama Didi Kempot kala itu adalah 'Ngamen' di Stasiun. Ngamen ini tentunya dengan bernyanyi untuk menghibur para penumpang kereta api di Stasiun Gambir dan mensosialisasikan program-program KAI. Kala itu, Edi Sukmoro turut bernyanyi bersama Sang Maestro. Tidak hanya itu, Didi Kempot juga sempat merasakan jadi petugas boarding kereta api di Stasiun Gambir.

Berbeda dengan gayanya saat manggung, yang sering menggunakan beskap dan jarik, saat itu Didi Kempot menggunakan seragam pegawai KAI dengan label nama tertulis 'DIDI'.

Sayangnya, saat ini Didi Kempot tak bisa lagi mensosialisasikan program-program KAI. Meninggalnya Didi Kempot menjadikan menikmati karya-karyanya menjadi salah satu cara terbaik mengenang Sang Maestro.

Empat Menteri Jokowi Bersaksi di Sidang Lanjutan Sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2024