Sukses

Erick Thohir Angkat Pejabat Kemenhub Jadi Dirut AirNav Indonesia

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melengkapi jajaran Direksi AirNav Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melengkapi jajaran Direksi AirNav Indonesia dengan menunjuk M. Pramintohadi Sukarno, sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (AirNav Indonesia) dan Bambang Rianto, sebagai Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standardisasi AirNav Indonesia.

Pramintohadi mengisi jabatan yang sebelumnya diisi oleh Novie Riyanto, yang pada 28 Januari 2020 lalu diberikan mandat sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan.

Pramintohadi sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Perhubungan, Kementerian Perhubungan. Lahir di Yogyakarta, 21 Mei 1963, Pramintohadi merupakan lulusan S1 Teknik Sipil di ITS Surabaya pada 1987 dan S2 Transportasi di ITB Bandung pada 1993. Penghargaan yang pernah diperoleh yaitu Satya Lancana Karya Satya 10 Tahun pada tahun 2003 dan Satya Lancana Karya Satya 20 Tahun pada 2009.

Sedangkan Bambang Rianto sebelumnya menjabat sebagai General Manager AirNav Indonesia Cabang Jakarta Air Traffic Services Center (JATSC) yang berlokasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Bambang merupakan pegawan karier di AirNav Indonesia dan menggantikan posisi Yurlis Hasibuan yang telah memasuki usia pensiun.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jajaran Direksi yang Baru

Dengan pengangkatan ini, maka jajaran Direksi AirNav Indonesia menjadi sebagai berikut:

Direktur Utama: M. Pramintohadi Sukarno

Direktur Operasi: Mokhammad Khatim

Direktur Teknik: Ahmad Nurdin Aulia

Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standardisasi: Bambang Rianto

Direktur SDM dan Umum: Rahadi Sulistyo

Direktur Keuangan: Hendroyono.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini