Sukses

Sempat Turun, IHSG Ditutup Menguat ke 4.649,07

Selama perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.669,71 dan terendah 4.562,90.

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Kamis pekan ini. Sepanjang perdagangan, IHSG berada di zona hijau.

Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (9/4/2020), IHSG ditutup menguat 22,38 poin atau 0,48 persen ke posisi 4.649,07. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga menguat 0,33 persen ke posisi 700,06.

Selama perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.669,71 dan terendah 4.562,90.

Sebanyak 203 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 194 saham melemah dan 137 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 586.408 kali dengan volume perdagangan 7,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 6,7 triliun.

Investor asing jual saham Rp 398,62 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 15.820.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, hanya dua sektor yang berada di zona merah yaitu sektor perdagangan yang turun 0,54 persen dan sektor keuangan yang anjlok 0,52 persen.

Sedangkan sektor yang menguat dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 4,49 persen. Kemudian disusul sektor barang konsumsi yang naik 2,1 persen dan sektor manufaktur yang menguat 1,82 persen.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pergerakan Saham

Saham yang menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau diantaranya RONY yang naik 35 persen ke Rp 135 per saham, KBAG naik 34,81 persen ke Rp 182 per saham dan ENVY naik 34,41 persen ke Rp 125 per saham.

Sedangkan saham yang turun diantaranya IDPR yang turun 7 persen ke Rp 186 per lembar saham, ISSP melemah 6,99 persen ke Rp 133 per lembar saham dan VINS turun 6,98 persen ke Rp 120 per lembar saham.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini