Sukses

Cegah Penyebaran Corona, KAI Hentikan Sementara Angkutan Hewan

KAI tak hanya fokus dalam higienitas angkutan penumpang, namun juga angkutan barang.

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh gudang, terminal dan lingkungan kerja unit angkutan barang guna mencegah penyebaran virus Corona. Selain itu, KAI juga menghentikan sementara bisnis pengangkutan binatang.

Adapun kegiatan tersebut dilakukan secara bersamaan di seluruh daerah kerja Angkutan Barang Daop dan Divre.

"Kegiatan ini dilakukan untuk menjamin pasokan logistik melalui kereta barang aman dan lancar serta tidak terganggu wabah Covid-19," ujar VP Public Relations KAI Yuskal Setiawan di dalam keterangan persnya, Jumat (27/3/2020).

Kegiatan ini juga sebagai bukti bahwa KAI tak hanya fokus dalam higienitas angkutan penumpang, namun juga angkutan barang. Protokol pencegahan virus Corona juga sudah diterapkan di seluruh wilayah kerja KAI.

Sebagai informasi, area yang menjadi objek penyemprotan disinfektan adalah kantor angkutan barang, loket ekspeditur di stasiun, terminal, gerbong barang, gudang serta barang yang datang dan akan diangkut.

Khusus untuk angkutan hewan, KAI menghentikan layanan tersebut sementara untuk mencegah penyebaran virus corona melalui kereta.

"Selain itu, KAI juga membekali petugas dan ruang kerja dengan masker, sarung tangan, hand sanitizer, thermo gun serta wastafel portavle sehingga kebersihan tetap terjaga," kata Yuskal.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

32 Perjalanan KA Lintas Selatan Jawa Dihentikan Sementara

Sebanyak 32 perjalanan Kereta Api (KA) lintas selatan Jawa, baik yang lewat maupun keberangkatan/berakhir di wilayah PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 5 Purwokerto dihentikan sementara secara bertahap.

"Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi mobilitas masyarakat sesuai dengan arahan pemerintah dalam rangka menekan penyebaran Virus Corona atau COVID-19," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Supriyanto dikutip dari Antara, Jumat (27/3/2020).

Ia mengatakan berdasarkan keterangan tertulis Vice President Pubic Relations PT KAI (Persero) Yuskal Setiawan penghentian sementara perjalanan KA tersebut dilakukan secara bertahap mulai 21 Maret untuk tahap pertama, 26 Maret untuk tahap kedua, dan 1 April untuk tahap ketiga.

Dalam hal ini, kata dia, sebanyak 103 perjalanan kereta api per hari yang terdiri atas 72 KA jarak jauh dan 31 KA lokal akan dihentikan sementara pada tahap ketiga, sehingga jumlah perjalanan KA yang tersisa mulai 2 April sebanyak 429 KA per hari yang terdiri atas 182 KA jarak jauh dan 247 KA lokal.

"Khusus untuk KA lintas selatan Jawa, baik yang lewat maupun keberangkatan atau berakhir di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto yang dihentikan sementara secara keseluruhan sebanyak 32 perjalanan per hari," jelasnya.

Supriyanto mengatakan PT KAI (Persero) akan menghubungi penumpang melalui Contact Center KAI 121 terkait informasi pembatalan dan pengalihan jadwal perjalanannya.

"Jika penumpang tidak berkenan dialihkan perjalanannya ke KA lain dan memilih untuk membatalkan perjalanan kereta api, maka kami akan mengembalikan bea secara penuh 100 persen secara tunai. Pembatalan tiket dapat dilakukan di stasiun keberangkatan atau stasiun lain," jelasnya.

3 dari 4 halaman

Tahap Kedua

Perjalanan KA lintas selatan Jawa yang dihentikan sementara pada tahap kedua yang dilaksanakan pada 26-31 Maret terdiri atas:

- KA Taksaka Pagi relasi Yogyakarta-Gambir PP,

- KA Taksaka Malam relasi Yogyakarta-Gambir PP,

- KA Fajar Utama Yogya relasi Yogyakarta-Pasarsenen PP,

- KA Senja Utama Yogya relasi Yogyakarta-Pasarsenen PP,

- KA Lodaya Pagi relasi Solo-Bandung PP,

- KA Lodaya Malam relasi Solo-Bandung PP,

- KA 801/802 Bandara YIA relasi Kebumen-Yogyakarta PP

- KA 803/804 Bandara YIA relasi Kebumen-Yogyakarta PP.

4 dari 4 halaman

Tahap Ketiga

Lebih lanjut, Supriyanto mengatakan perjalanan KA lintas selatan Jawa yang dihentikan sementara pada tahap ketiga mulai 1 April hingga 17 Juni terdiri atas: 

- KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Surabaya Gubeng-Purwokerto-Pasarsenen pergi pulang (PP),

- KA Bogowonto relasi Lempuyangan-Purwokerto-Pasarsenen PP,

- KA Gajahwong relasi Lempuyangan-Purwokerto-Pasarsenen PP,

- KA Sawunggalih relasi Kutoarjo-Purwokerto-Pasarsenen PP,

- KA Sancaka Utara relasi Kutoarjo-Solo-Surabaya Pasarturi PP,

- KA Kutojaya Utara relasi Kutoarjo-Purwokerto-Jakarta Kota PP,

- KA Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo-Kiaracondong PP,

- KA Logawa relasi Purwokerto-Jember PP.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.